Sister Sakamaki

1. Tamu?

Masashi Kishimoto
©
Rejet
•
Pairing
Sakamaki
•
Hanazawa Akari
Kagekari
•
¡Happy Reading!
•
✿❀✿❀✿❀✿❀✿❀✿❀✿

Terlihat Sakura tengah berbaring di atas rumput rumput hijau dengan dikelilingi banyak bunga berbagai jenis

Ditangannya sudah ada sebuah bunga mawar merah yg berada di dadanya
Lalu matanya pun tertutup, wajahnya begitu santai dan polos

Bahkan ia tidak mempedulikan tentang pakaiannya
Ia memakai baju oblong polos berwarna putih dengan rok mini berwarna abu abu

Rambutnya pun dibiarkan tergerai di atas rerumputan
Matanya terbuka perlahan memperlihatkan iris Emerald yg indah

Garis lengkung tampak di bibirnya yg mungil
"Aku menyayangimu, Ibu" Gumamnya
Ia kembali menutup matanya sembari menghirup aroma bunga Mawar yg berada di tangannya

"Mungkin ak-"
Sakura mengendus ngendus
"Manusia?" Tanyanya lalu bangun dari tidurnya, menoleh ke belakang
"Kenapa ada manusia disini?" Tanyanya dingin

Ia pun bangkit membuat bunga mawar terjatuh
Ia pun melirik ke bunga itu lalu kembali mengambil bunga itu
"Maaf, aku tak sengaja menjatuhkan mu" Ucapnya dengan senyuman

Ia kembali menatap ke arah pintu masuk Mansion
Lalu berjalan dengan perlahan masuk menuju Mansion

Ruang Aula

Terlihat Ayato, Reiji dan seorang gadis berambut Blonde tengah terdiam di ruang aula

"Ini adalah ruangan aula"
"Tempat ini digunakan untuk menyambut para tamu kita"
"Lakukan saja ini dikamarmu sendiri" Jelas Reiji

"Ah.., membosankan" Komen Ayato menyingkir dari tubuh gadis blonde itu
"Tolong aku!" Gadis blonde itu berlari menuju Reiji (sisi)
Reiji pun melirik nya
"Dan kau?"

"Aku adalah Komori Yui"
"Ayahku bilang, aku harus tinggal disini" Jawab gadis blonde yg bernama Yui itu
"Aku tidak tau apapun"
"Jelaskan ini semua padaku" Reiji menatap Ayato
"Huh? Bagaimana aku tau?" Tanya Ayato kesal
"Kau tidak pernah bilang hal seperti itu, Pancake"

"Itu karena tadi kau malah mendorongku!" Kesal Yui membuat Ayato mendengus
"Tunggu, kau tadi bilang pancake?"
"Kau membicarakan ku?" Tanya Yui dengan raut wajah kesal namun jika di lihat dari dekat ada semburat rona tipis di kedua pipinya

"Tentu saja aku membicarakan mu, baka!" Jawab Ayato
"Kau datar seperti pancake"

"Aneh sekali"
"Aku tidak diberi tau tentang ini" Ujar Reiji
"Anno.. Sumimasen, tapi kau siapa?" Tanya Yui menatap Reiji yg tengah berpikir
"Sebaiknya kita jangan bicara disini"
"Ikuti aku!" Ajak Reiji
"Bawakan kopernya" Titahnya entah pada siapa

"Eh?" Yui pun menoleh ke arah belakang dimana kopernya berada, ia terkejut melihat seseorang yg membawa kopernya dan menghilang dalam kegelapan
Yui pun menatap Ayato lalu pergi berlari mengikuti Reiji

Ruang Tamu

Ayato duduk di sofa bersama Yui yg duduk di sofa panjang
Sedangkan Reiji berada didepan Yui tengah berdiri