#1 bonchap

3.3K 255 31
                                    

Gimana rasa.a

Happy Reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading

¤¤¤

4 year later, on Seoul South korean
11.00 kst

Saat ini sedang musim salju di korea, jalanan sudah di bersihkan dapat terlihat banyaknya tumpukan salju di pinggir jalan. Sebenarnya jalanan masih licin karnanya lah banyak orang yang memilih berdiam di rumah karna tepatnya juga sedang libur musim dingin.

Namun lain hal nya dengan Dark Cyber dan Red Dragon Fire yang sedang kebut-kebutan di jalanan bersalju. Pagi tadi mereka tidak menemukan keberadaan Jung Jiro putra sulung dari Jeno dan Jaemin. Dan saat menjelang siang hari mereka mendapat pesan jika Jung Jiro berada di markas blue fire.

Mendengar kabar itu segera mereka menuju ke markas yang di tujukan oleh blue fire. Meninggalkan Junkyu, Sungchan dan Jaemin di markas. Junkyu dan Sungchan yang menunjukan jalan sedangkan Jaemin sedang bersiap menyusul.

"Hyung bawa ini" ucap Sungchan menyodorkan sebuah chip kecil. "Ini untuk mengetahui posisi mu hyung" jelas Sungchan.

Jaemin segera mengambilnya chip tersebut dan memasangnya di cincin nya yang bisa di buka mata cincin nya.

Di lain sisi, tepatnya di markas blue fire terjadi keributan hanya karna bocah kecil berisik, bocah yang biasa nya diam dan tak banyak merespon apa pun sekarang ia tampak berisik mengomentari segala hal, layaknya ibu nya saat sedang berkomentar.

"αpwα ini? mejα thαliyαn mαccih p , pαccαi kαyyu buyyuk? kayyu nna ccangat mudha ccekali keyyopos" komentar nya menggunakan aksen nya yang masih cadel dan bahasanya belum benar.

"t , teyyus pinttu nna bulluk ccangat-! thenapa ccangat b , bayyak gambal nna? katha mphi itcu nda bwaik, ccangat kottol" komentar nya lagi saat ia di giring ke sebuah ruangan oleh beberapa bodyguard, karna ia menolak di sentuh, yeah anak Jeno sekali.

"pwatung nna j , jeyyek, mwuka nna penyyuh dallah" komentar nya saat melihat sebuah patung dengan kepala manusia sungguhan yang masih berlumur darah kering.

Ceklek

Salah satu pintu di buka dan mempersilahkan Jiro masuk bersama beberapa bodyguard tadi di belakang nya. Saat masuk ke dalam ruangan nampak lah seorang pria berkumis tipis dan berkulit tan sedang menyesap sebatang rokok, bersama segelas anggur di tangan nya yang lain.

"eum, ncle kwatha mphi nda boyyeh minyyum melah-melah ttu, ntal ccakit. ccama yyang iccep nna nda boyyeh nthi baccuk teyyus di ccuntik akhai jayyum thecil, ccakit banyyet" omel Jiro lagi saat melihat laki-laki itu, dan ngomong-ngomong mphi dari Jiro adalah Jaemin yang di panggilnya papi, tidak tepat karna dia memanggil Jaemin sesuai dengan mood nya.

[END] Falling love (nomin) ft, markhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang