Chapter 2 - "perkenalan"

19 3 5
                                    

"Loh...Cenna lu di jemur juga? BAHAHAHHA" Natallie pun tertawa dengan terbahak bahak karena Cenna sudah sering sekali terlambat, bisa dibilang setiap hari dia terlambat.

"Udahh diem lu kadal! lagian kenapa juga kalian di jemur?" Tanya Cenna yang penasaran.

"Biasaa Bu Jeonha kan Killer" Jawab Yoona dengan nada yang lumayan lemas.

"Kenapa lu tong?...lu udah makan kan?" Tanya Natallie yang cemas.

"Umm..mungkin cuman faktor darah rendah" Jawab Yoona.

SETELAH JAM BIOLOGI SELESAI

"Akhirnyaaa selesaii...Panas bat gilak" gerutu Cenna.

"Udah sana lu taruh tas lu dulu ke kelas, gue sama Yoona mau ke Kantin kasian dia udah lemes" Jawab Natallie.

"Oke ibu negara" Cenna pun langsung bergegas ke kelas untuk meletakan tasnya ke meja.

"Aduhh...pala gue pusing sumpah" Gumam Yoona yang hampir terjatuh.

"EHH!!..kau tak apa?" Dengan sigap dan cekatan salah satu anak baru tersebut menangkap Yoona yang hampir terjatuh karena terlalu lemas.

"E-eh...i-iya gue gapapa kok" dengan menahan rasa malu Yoona berusaha berdiri dengan tegak namun tetap saja, ia terjatuh kembali.

"UWAHHH CIEE...rezeki itu Yoon, bilang aja lu mau kan" Natallie yang mulai iseng menggoda Yoona.

"Aishh, tolong lepasin tangan gue" Tutur Yoona yang sudah sangat malu dilihat dengan banyak temannya sampai sampai pipinya merah semua.

"Baiklah" jawabnya melepaskan tangan Yoona perlahan.

"Awhhh..shhh" Yoona pun berusaha meraih kursi yang ada di dekatnya.

"Kau rupanya keras kepala ya" Lelaki tersebut pun langsung membantu Yoona duduk di kursi.

"Makasih.." Jawab Yoona singkat karena takut dianggap sok kenal nanti oleh teman teman kelasnya.

"Tunggu tunggu, nih minum dulu airnya...lu si kepala batu dibilangin sarapan dulu nanti maag nya kambuh" Natallie langsung memberikan air mineral sambil mengomeli Yoona.

"Siapa namamu? Tadi kita ga sempat perkenalan sama kalian" Kedua Lelaki itu bertanya kepada Yoona dan Natallie.

"Kenapa nih?" Tanya Cenna, yang barusan keluar dari kelas.

"Ini loh gue tadi hampir jatuh, ouh ya nama gue Avaresa Yoona" Jawab Yoona.

"Gue Shin Natallie" Jawab Natallie.

"Gue Cenna Authera" Jawab Cenna memberikan senyum tipis.

"Ouhhh...kenalin gue Hwang Sky.. panggil aja Sky, trus dia adik gue namanya Hwang Daewon" Jawab Sky

"Salam kenal" Ujar Daewon sembari tersenyum.

"Hmm, yodah lah gue duluan ya mau ke kantin" Yoona pergi begitu saja, meninggalkan mereka.

"HEYY TUNGGU!! Apa maksud lu tadi caper ke Lelaki tampan itu?" Tiba tiba Cailee datang dari depan dengan mendorong Yoona.

"Kau jangan membuat marah saat keadaan gue lagi laper bego!" Yoona Langsung menampar keras pipi Cailee.

"Ouh ya satu lagi, gue ga caper ya cuman sebatas kenalan" Yoona pun pergi tanpa rasa bersalah sedikit pun.

|| Suasana menjadi sepi dan canggung, namun Sky tidak hanya terkejut namun juga kagum dengan sifat Yoona. ||

SAAT PULANG SEKOLAH

"Huhhh...kalo ga salah 4-5 bulan lagi ujian kan?" Tanya Yoona kepada Natallie.

"Hmmm iya.. katanya kalo misal nilainya diatas 9 semua bakalan di kasih Beasiswa ke Kampus ternama di Seoul" Jawab Natallie dengan intonasi yang lumayan girang.

"Wahhh kalo gitu gue mah mau belajar giat buat dapet Beasiswa...yaa dari pada hidup bareng tante mulu, orang tua juga gak pernah pulang dari luar kota" Jawab Cenna juga dengan Antusias.

"Cihh...dapetin Beasiswa ya? BAHAHHAAH pasti kalian miskin, ga kaya geng kita keturunan sultan semua ya ga girls?" Celetuk si Yuli.

"Heh! Kalo misal kita pengen dapet Beasiswa emang kenapa? Ga masalahkan? Ga kayak kalian..jadi beban keluarga, Pinter engga Bodoh iya" Jawab Yoona yang membuat Siswa geng tersebut tersinggung.

"Apa lo?! Sok banget jadi orang! Gue aduin Papa gue mampus lu!" Jawab Cailee yang ingin menangis.

"Senjatanya cuman ngadu, cengeng pula" Jawab Natallie juga yang menahan tertawa.

"Udahlah gausah diladenin orang bodoh kaya mereka, ayo pulang" Ajak Cenna untuk berhenti berdebat.

"Bai bai anak cengeng, upss canda cengeng" Jawab mereka semua yang sudah tertawa terbahak bahak lalu berjalan meninggalkan kelas.

Stories created by : YooraGucci
Revised by : grnvez

Mafia? Maybe..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang