01 Janji ke tiga sahabat

2.2K 267 23
                                    

"Ahh... Anoo, Kaisar sihir tinggal dimana? "

Dasar anak ini, dia terus menganggap aku kaisar sihir pertama. Padahal aku sudah berapa kali berkata bahwa namaku Tsukiko.

"Tsukiko da"

Ucapku kesal. Kulihat Asta nampak tersenyum malu dan menggaruk pipinya yang tak gatal. Ini dia, Asta sudah masuk dalam mode kagum nya.

"Ahh iya... Tsukiko, kamu tinggal dimana?"

Asta melontarkan pertanyaan lagi. Dan manik nya yang berbinar-binar senang memancarkan aura yang membuat mata ku silau. Kalau begini, akan susah untuk ku menghindari pertanyaan nya.

'Apa aku jawab saja kalau aku berasal dari dunia lain? Lagipula Yuno sedang tidak bersama kami' batin ku.

Ohh.... itu adalah ide yang Bagus! Sasuga ore wa, memang ide ku itu adalah yang terhebat. Dengan ini dan aku memberinya spoiler, maka pekerjaan ku cepat selesai dan aku bisa pulang!

[Lebih baik, anda hentikan cara ini Master. Saya tak menjamin 10 milyar persen berhasil. Daripada itu yang lebih penting saat ini, Yuno sedang dalam bahaya! ]

"HAAHH! "

Aku tak sengaja berteriak dan Asta menatap ke arah ku bingung serta khawatir.

"Ada apa kaisar sihir –ahh maksudku Tsukiko"

Aku kelepasan. Padahal aku niatnya ingin protes pada system karna membuatku seperti ini, dan kali inipun ia menghalangi jalanku memberi spoiler. Sialan memang, tapi ini nyata. Padahal tadi dia bilang, hal apapun boleh.

Lagipula satu hal yang mengganggu benakku saat ia mengatakan hal itu.  Kata kata 10 milyar persen itu ciri khasnya Senku. Sejak kapan ini jadi crossover?

Yah, terserah. Lagipula Yuno sedang dalam bahaya meski aku tak tahu bahaya apa. Tidak, aku tidak men skip dalam menonton hanya saja aku lupa.

"Asta ayo kita kembali. Yuno dalam bahaya! " kataku.

Manik Asta membulat. Ia segera mengikutiku yang tengah berlari mengikuti lokasi yang diberitahu system. Terlihat sebuah panel transparan di hadapanku yang hanya aku yang bisa melihat benda ini. Sebuah lokasi dengan titik merah yang menandakan keberadaan Yuno semakin menyala terang. Itu berarti keadaan di sana semakin gawat.

Saat kami sampai aku melihat Yuno dan dua orang lainnya terikat oleh rantai. Kalau tidak salah orang yang mengikat Yuno dengan rantai adalah perampok yang muncul di awal episode. Siapa ya namanya, Revchi mungkin? Aku agak lupa dan ingat soal ini.

Saat kami akan memdekat, Asta sudah berlari dan berusaha menerjang Revchi namun ia malah menabrak tembok.

Tentu saja ia di tertawakan. Lagipula rantai itu nampak mengerikan sekali. Haruskah aku membantu? Jujur aku takut kalau rantai itu mengenaiku atau merusak haori yang kukenakan.

Dan aku juga tak percaya akan keberadaan sihir. Itu sebelum aku melihat tiga grimoire dan sihir penciptaan tadi. Benar-benar mengerikan kalau terbelit rantai itu jadi aku memilih bersembunyi dan menonton Asta bertarung.

Yah memang awalnya aku hanya perlu membantunya dengan caraku sendiri. Toh nanti, Yuno akan mengatakan kata-kata yang membuat remaja berisik itu bangkit lagi.

Ya ini lebih baik. Menonton live tanpa ada yang mengganggu. Andaikan saja ada ponsel, aku ingin merekam adegan ini.

[Sihir penciptaan: ponsel]

[Proses memakan waktu tiga menit, silahkan menunggu untuk proses pengunduhan. ]

[Pilih model ponsel yang ingin anda gunakan]

Ketika Aku Masuk Dunia Black Clover Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang