Together On The Run Forever

47 7 0
                                    

Mutant! Yesung Super Junior, Ryeowook Super Junior, dan pembaca
Professor! Kangta H.O.T (tersebutkan)
(Terinspirasi dari mimpi yang juga seperti X-Men, cerita satu Worldview dengan "Escape; No More Mutants")
⚠️ Adegan tembak menembak dan penjabaran luka
Sebuah semesta alternatif dimulai sekarang!

T (tersebutkan)(Terinspirasi dari mimpi yang juga seperti X-Men, cerita satu Worldview dengan "Escape; No More Mutants")⚠️ Adegan tembak menembak dan penjabaran lukaSebuah semesta alternatif dimulai sekarang!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🎶
I wonder when this became a world of liar.
I don’t want to know.
I already want to forget it.
(Point Of No Return - Super Junior KRY)
🎶

2001

Sudah 24 jam sejak kalian lari dari kejaran para pemburu mutan. Sekarang mobil kalian berhenti di sebuah hutan belantara yang tidak kalian kenali.

"Sepertinya mereka kehilangan jejak kita," kata Yesung yang melihat ke belakang. Semuanya sepi dan hanya ada kegelapan pekat.

"Baiklah itu kabar baik," kamu menghela napas.

"Sekarang tidak ada tempat aman. Pusat para mutan saja sudah mereka jarah habis. Pemimpinnya sudah tertangkap. Kita hanya akan berjalan tanpa tujuan," lanjut kawan satu perjuanganmu itu.

"Namun, apa salah kita? Tidak semua mutan merugikan. Maksudku ... beberapa memang berbahaya, tetapi caranya tidak seperti ini," kamu mengeluarkan semua curahan hati dan tanpa sadar membuat iris matamu bercahaya merah.

"Tenanglah, tenang. Kita akan pikirkan cara untuk bertahan hidup dan meyakinkan mereka kalau kita tidak berbahaya," Yesung menenangkan kekesalanmu. Perlahan iris matamu kembali ke warna semua dan kamu menjadi tenang secara instan. Ia memanglah tuas pengamanmu.

"Apakah ini semua karena aku? Huft, kekuatan ini muncul sendiri ketika aku marah. Sepertinya ... memang harus banyak belajar lagi untuk mengendalikannya," kamu menggosok tengkuk dan menunduk.

"Bukan, bukan, kamu tidak menimbulkan kerugian apa pun sejauh ini. Kebakaran saja tidak. Namun, itu juga benar kalau kamu harus belajar mengendalikan emosimu agar tidak terlalu mempengaruhi kekuatanmu," Yesung hanya menghela napas.

"Bagaimana mobilnya? Masih tahan berapa jauh lagi?" tanyamu yang kini menengok ke indikator bensin.

"Tidak tahu. Haruskah kita tinggal di sini untuk sementara? Aku bisa berburu beberapa hewan hutan," tawar Yesung karena keluar dari hutan pun terdengar berbahaya buat kalian. Tidak, kalian tidak ingin diasingkan dari dunia meskipun sekarang mereka menganggap para mutan berbahaya.

"Apa pun itu terdengar lebih baik bagiku daripada 'disembuhkan'. Aku akan mengambil kayu bakar, kita belum makan seharian ini," kamu keluar dari mobil dan mulai membuat bulatan api untuk menerangi jalan.

"Tunggu! Aku ikut. Kita bisa mencari lebih banyak kalau bersama," Yesung menyusulmu. Alhasil, kalian jadi mencari kayu bakar bersama di tengah kelammya kegelapan hutan. Setelah dapat cukup banyak, kalian menumpukknya dan kamu membakarnya dengan kekuatan pengendalian api yang kau miliki.

Dream is an Alternate Universe [Kumpulan Cerpen]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang