U & I

The Everlasting Bloom

Jadi ini ff collaboration yang ke berapa, ya, sama author lain buat anniversary nya TaDaiki.

Part 1 silakan ke acc @syasebaa. 

Menceritakan masa kecilnya Takaki dan Daiki yang masih unyu-unyu wkwk.

Part 2 silakan ke acc Hee_Dachan.

Menceritakan Takaki dan Daiki yang mencari kesenangan lain hingga remaja mereka harus mengambil pilihan sulit.

Part 3 silakan ke acc @gheamasuda.

Menceritakan Takaki dan Daiki yang sudah kuliah dan berpisah bertahun-tahun sampai bekerja. Mereka bertemu kembali di reuni SMA!

Dan part terakhir di akun ini. Wkwkwkwk.

Atau buka reading list di akun ini dengan judul yang sama.

Menjelaskan bagaimana hubungan dewasa yang tengah diuji sebelum pernikahan mereka berlangsung. Mereka tetap bertahan atau semakin goyah untuk pergi meninggalkan satu sama lain?

Sebelum baca liat video di multimedia ya ihiw. 🥺

Happy Reading!

💜🧡💜🧡

Pernikahan ...

Sudah sejauh ini hubungan Daiki dan Yuya. Daiki sama sekali tidak pernah membayangkan Yuya yang akan menjadi pendamping hidupnya一dulu. Saat masa-masa penuh di mana teman main begitu banyak lalu perasaan yang seharusnya belum dirasakan oleh mereka tiba-tiba saja datang一lebih dikenal akan cinta monyetnya. Persahabatan mereka dari kecil sudah terjalin hingga saat menjelang akhir tahun kelas 3 SMP, Daiki tidak suka Yuya tebar pesona pada perempuan yang berlalu lalang menyapa Yuya meski tidak secara terang-terangan diucapkannya, namun Yuya sama sekali tidak peka atau mungkin berpura-pura tidak sadar. Atau justru Daiki sendiri yang sebenarnya tidak sadar jika Yuya selalu menjaga perasaannya?

Entah Yuya memanfaatkan atau tidak kesempatan itu semenjak sibuk dengan klub basketnya. Lagi, saat mereka SMA semakin banyak yang mendekatkan diri secara terang-terangan. Mereka selama SMA sama-sama disibukkan dengan organisasi meski sering bertemu sekalipun.

Daiki merasa aneh saat banyak perempuan berusaha mencari perhatian Yuya. Daiki tidak suka. Lalu   saat ia jadi bahan ejekan kelas lain bahwa sahabat antara perempuan dan laki-laki tidak mungkin ada. Memang benar, bahkan Yuya tidak menyangkal hal itu. Yuya terlihat senang selama Daiki bisa tertawa lepas karenanya. Yuya selalu jadi pelindungnya.

Yuya selalu melakukan apa saja untuk Daiki dan lebih mengutamakan sahabatnya dibanding urusan pribadinya. Bahkan saat Yuya tidak pernah pacaran tapi menolak perempuan sering. Yuya tidak tertarik menjalin hubungan sama sekali saat SMA. Imbasnya ... Daiki dibenci dan tindakan bullying semakin berdatangan padanya. Para bucin Takaki Yuya semasa SMA mengganggunya lewat kalimat kejam. Daiki tidak pernah memberitahu kejadian ini pada Yuya, tapi Yuya selalu tau Daiki kapan dan saat apa ia berbohong. Maka dari itu, perbuatan fisik mungkin tidak terjadi tapi bullying secara verbal? Banyak sekali. Daiki memang tidak bisa berbohong, tapi Yuya juga selalu tau caranya menenangkan Daiki.

Yuya adalah pusatnya. Pahlawannya. Kakaknya. Saudaranya. Bahkan cinta pertamanya sejak dulu.

Dasar nggak tahu diri! Jauh-jauh dari Takaki! Lo itu nggak pantas buat dia!

Lacur.

Sok kecantikan, nggak usah nempel-nempel Takaki, bisa?

Nggak malu apa? Takaki nggak cocok sama lo yang jelek. Nggak pantas banget kalau lo di sisinya. Nempel kayak hama terus-terusan.