Loveguard - Jichen ✅

Ch 19. Lee Jeno

setelah menyelesaikan ujiannya selama satu minggu penuh chenle mendapatkan hari tenang sebelum melanjutkan kembali ujian kelulusannya minggu depan. Hari tenang kali ini Chenle gunakan untuk merefresh pikirannya yang sedang merasa lelah karena ujian minggu lalu. Iya menagih janji Jisung yang berkata akan mengajaknya pergi ke pantai. Kali ini ia akan mengajak Jeno Dan Jaemin Dan mungkin akan menjadi double date mereka.

" Kau sudah siap?" Tanya Jiung pada Chenle yang baru saja turun dari kamarnya.

" Iya, aku sudah siap. Ayo kita berpamitan pada Bibi terlebih dahulu"

Setelah berpamitan pada Bibi Choi, mereka Langsung meluncur ke Bakery Jaemin. Pasangan itu sudah menunggu di sana. Setelah kurang lebih 25 menit perjalanan mereka telah sampai di bakery Jaemin, saat sampai di sana mereka disuguhi dengan adanya Jeno yang terlihat Tengah menunggu mereka di ruang tunggu bakery tersebut.

" di mana Jaemin hyung? Tanya Chenle yang belum melihat keberadaan Jaemin.
" Dia masih di dapur, Mintalah ia untuk bergegas" ujar Jeno yang terdengar sedikit Ketus. Ada apa dengan pria itu?

Chenle menuju dapur Jaemin dan dilihatnya Jaemin yang tengah membungkus sesuatu.
"Hyung" sapa Chenle lalu menghampiri jaemin.
" Oh, hi Chenle! Kau sudah datang? Ah, bantu aku membungkus cookies ini aku akan mengambil tas terlebih dahulu"

Chenle melihat cookies buatan Jaemin, cookies itu terlihat menggiurkan dengan taburan choco chip diatasnya membuat cookies itu terlihat semakin menarik. Aroma Cookies yang menguar membuat Chenle tidak tahan untuk mencobanya. "Mungkin mencicipi 1 buah tidak masalah" batinnya.
Dan benar Cookies ini terasa sangat manis dan terasa renyah, Bagaimana Jaemin bisa membuat cookies seenak ini? Yang awalnya berniat mencicipi 1 buah menjadi tak bisa berhenti memakannya.

" Chenle kau sudah selesai?"

Suara Jaemin menyadarkan Chenle dari kunyahannya saat menikmati cookies tersebut.

"Hyung maaf, tapi ini sangat enak, aku tidak bisa menahannya!" Sesal Chenle.
Jaemin hanya menggeleng melihat itu, Dan mengajak Chenle untuk bergegas.

Chenle dan Jaemin sudah keluar dari Bakery tersebut terlihat Jisung dan Jeno yang sudah menunggu mereka sembari mengecek keadaan mobil. Saat Chenle hendak membuka pintu bagian depan tangannya ditahan oleh Jaemin.

"Emmm, Chenle-ya mari kita duduk dibelakang, Bukankah mereka harus bergantian untuk menyetir nantinya?" Ujar Jaemin yang terdengar aneh.

Chenle hanya menurut dengan perkataan Jaemin. Selama perjalanan Jaemin dan Chenle tak henti-hentinya untuk berceloteh. Apapun mereka bicarakan dan tentu saja tidak lupa untuk menggoda Jisung. Namun diantara mereka hanya Jeno saja yang terlihat sibuk dengan ponselnya, bahkan hanya menjawab seadanya Di saat Chenle mulai mencoba melemparinya dengan pertanyaan guyonan. Chenle sadar ada yang tidak beres pada pasangan ini, Chenle sadar jika sedari tadi Jaemin sesekali melirik pada Jeno yang hanya fokus pada ponselnya. Chenle tidak mungkin bertanya sekarang, akan menjadi akward nantinya.

👑🐰

" Wah Akhirnya sampai juga" Ujar Chenle yang keluar dari mobil.
" biar ku bawakan tasmu" Jisung mengambil tas yang Chenle bawa.

Mereka menyewa Villa terdekat disini. mereka berniat untuk menginap selama 2 hari, karena besok akan diadakan festival lampion untuk menyambut datang nya musim nelayan.

" Apa ada yang punya saran untuk makan malam kita kali ini?" Tanya Chenle.

Setelah sampai Villa Tadi mereka memutuskan untuk istirahat sejenak, disini terdapat dua kamar besar dan tentunya akan dibagi sesuai pasangan masing-masing. Mereka sudah berkumpul di ruang tengah untuk membahas apa yang akan mereka lakukan.