Annyeong yeorobun budayakan vote & komen setelah membaca ya:)
Happy reading...
Part 17. New Barista & Americano
Americano melambangkan ketenangan yang sempurna bagi seseorang yang menyukai hal-hal sederhana dalam hidup.
•Dear Blue•
Greysia sedang menunggu Biru didepan kelasnya, tadi laki laki itu bilang bahwa dia akan pulang bersamanya. Tak lama kemudian Biru keluar dari kelasnya sambil memakai tas ransel di bahunya.
"Lama ya nunggunya?"
"Enggak kok."
"Yaudah yuk pulang." Biru menggandeng tangan Greysia yang membuat gadis itu tersenyum.
Walaupun Biru tak mengendarai motor ataupun mobil kesekolah, namun Greysia tidak masalah karena yang terpenting adalah ia bisa bersama dengan orang yang ia cintai. Sebelumnya ia tidak pernah secinta ini dengan mantan mantannya yang dulu-dulu, tapi saat menjadi pacarnya seorang Watanabe Biru entah kenapa ia tidak mau jauh ataupun kehilangannya.
Kehadiran Biru dalam hidupnya menjadi anugerah terindah yang Tuhan berikan kepada dirinya, dan ia tidak ingin menyia-nyiakan seseorang yang telah membuatnya kehilangan rasa pada laki laki lain.
"Biru, kamu mau mampir kan kerumah aku? Kamu kan belum pernah kerumah aku, cuma sekali waktu kamu ngajak aku ke panti, itu aja kamu cuma nunggu diluar."
"Ada Grizz juga kok, jadi kamu bukan laki laki sendirian." sambungnya.
"Gimana?"
"Oke." Greysia tersenyum sumringah saat mendengar jawaban dari Biru.
Mereka berdua berjalan dibawah langit biru dengan semburat putih yang menaunginya. Sebenarnya bahagia itu sederhana, ketika kita melihat orang yang kita sayang tersenyum itu adalah kebahagiaan yang sesungguhnya.
•Dear Blue•
Setelah lima belas menit perjalanan, akhirnya mereka berdua sampai dirumah Greysia. Greysia melihat mobil kedua orang tuanya sudah berada dirumah jam segini, tumben sekali. Ia membuka pintu rumahnya dan masuk kedalam diikuti Biru dibelakangnya.
Saat masuk kedalam Greysia melihat Papa dan juga Grizz sedang menonton bola sambil memakan sejumlah cemilan.
"Loh Papa tumben jam segini udah ada dirumah?" Anton dan Grizz mengalihkan pandangannya kearah Greysia dan juga Biru.
"Dikantor gak ada kerjaan, yaudah Papa pulangnya cepet." Anton menjeda ucapannya sambil mengerutkan keningnya. "Dia siapa Grey?"
"Dia pacarnya Kak Greysia Pa." sahut Grizz yang terus memasukkan cemilan kedalam mulutnya.
Mendengar itu dari Grizz tiba tiba Anton berdiri dari tempat duduk lalu menghampiri Greysia dan juga Biru.
"Halo Om, nama saya Biru." ujar Biru sambil menjulurkan tangannya kearah Anton.
"Anton." Anton membalas jabatan tangan Biru. "Kamu temen sekelasnya Greysia ya?"
"Bukan Om, saya sama Greysia beda kelas."
Anton hanya mengangguk anggukkan kepalanya. "Tolong jaga anak saya ya, soalnya dia anaknya nekat."
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Blue [Completed]
Fanfiction[SEBELUM MEMBACA FOLLOW DULU] Feat : Haruto Treasure [TREASURE SERIES 2] Kau layaknya air hujan, dingin tapi menyenangkan. Dan layaknya langit, terlihat dekat namun sulit untuk digapai. • • • "Biru! Ih, tunggu dulu!" Tangan laki laki itu ditaha...