۵
⠀
So kiss me where I lay down
My hands pressed to your cheeks
A long way from the playgroundI have loved you since 18
Long before we both thought the same thing
To be loved and to be in love
And all I can do is say that these arms
Are made for holding you
And I wanna love like you made me feel
When we were 18⠀
Jungwoo melepaskan earphonenya ketika melihat Xuxi berada diujung jalan. Ia tersenyum manis dan melambaikan tangannya kearah Xuxi.
Xuxi membukakan pintu mobilnya untuk Jungwoo ketika pria itu sudah menghampirinya, "Apa banyak tugas hari ini?"
Jungwoo mengangguk sembari memanyunkan bibirnya, "Hmmm. Aku tadi meeting untuk perilisan album salah satu anak asuh agensiku." ujarnga lalu ia masuk ke dalam mobil Xuxi. Xuxi berlari kecil dan masuk duduk di kursi kemudi.
"Kau yang ingin terlibat dalam project itu 'kan?" tanya Xuxi melanjutkan percakapn mereka.
Jungwoo menghela napas dan mengangguk, "Iya. Tapi ternyata melelahkan dan banyak hal yang harus di perhatikan. Terlewat sedikit saja semua bisa runyam."
Xuxi mengelus tangan Jungwoo yang ia genggam, "Hey, kau akan merasakan bahagianya setelah album itu rilis. Keep up, hm?"
Jungwoo terkekeh dan mengangguk, "Kita akan makan lebih dulu 'kan?"
"Sure, kau ingin makan apa?"
Jungwoo memasang raut berpikir, "Malatang?"
"Baby, itu pedas. Sudah berapa kali kau makan itu dalam seminggu?" tanya Xuxi.
Jungwoo menatap Xuxi dan memanyunkan bibirnya, "Pleaseee? Aku sedang penat dan butuh ituuuu."
Xuxi menghela napas, "Baiklah. Tapi jangan terlalu pedas."
Jungwoo mengangguk semangat, "Xuxi, jjang!"
⠀
⠀
"Sudah ku bilang jangan yang pedas." protes Xuxi ketika melihat Jungwoo mengeluarkan keringat dan terlihat sangat kepedasan.
Jungwoo menggeleng, "Ini yang sedang!― uh.."
Xuxi menghela napasnya dan mengambil tisu, "Itu sedang tapi terlalu pedas untukmu, sayang." Xuxi menyodorkan tisunya untuk mengelap mulut Jungwoo.
"Tapi ini enak―"
"Iya memang enak. Tapi, kasihan lambungmu."
Jungwoo memanyunkan bibirnya, "Kau marah?" katanya setelah minum air putih untuk meredakan rasa pedasnya.
Xuxi menghela napas dan menaruh sumpitnya, "Aku hanya khawatir. Kau sedang sibuk dan makan makanan seperti ini.. Aigoo, pantas Eomma dan Appa Kim tak menyetujuimu untuk tinggal sendiri."
"Pada akhirnya Appa dan Eomma mengizinkanku." kata Jungwoo kesal.
Xuxi menatap Jungwoo, "Ya, itu karena kau merengek seminggu penuh."
"Ish, Xuxi!" delikan Jungwoo membuat Xuxi gemas. Ia mengacak rambut Jungwoo. "Mulai besok makan makanan yang sehat, Jungwoo."
"Iya, Xuxiiii."
⠀
⠀
۵ ۵ ۵
⠀
⠀
[] Ini kayaknya bakal 400-600 words doang perchapter sama kayak Inadequate dan Halcyon.
Dan, iya. Ini hasil dari rekomen²an lagu kelen yang kmrn ak tanya itu wkkww―semoga kalian suka ('∀`)♡
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴬᵐ·ᵇᶦᵍ·ᵘ·ᵒᵘˢ
Fanfiction(n) Having or expressing more than one possible meaning. [ Caswoo ― Luwoo ― Lujung ] and all side characters.