$ëçRëT💙$wëëT💙$çâÑÐâL/ĔŃĎ/Revisi

🎨VIII. RëgRëT🎨

WARNING : 17+/KTP, BANYAK JEBAKAN BATMAN ALIAS TYPO, BANYAK KATA-KATA MUTIARA ALIAS UMPATAN ALIAS MAKIAN YANG MENCERMINKAN JATI DIRI KITA YANG BAIK, BANYAK JEBAKAN BATMAN PART2 ALIAS GAMBAR-GAMBAR VULGAR DAN LAIN SEBAGAINYA, AND... CHECK IT... ⚫

🎨VIII. RëgRëT🎨

Yesterday I sad,
~Kemarin aku bersedih,

Today I am happy,
~Hari ini aku bahagia,

Yesterday I had problem,
~Kemarin aku memiliki masalah,

And today I have same problem.
~Dan hari ini aku memiliki masalah yang sama.

BS—2017

🎨VIII. RëgRëT🎨

The real hurt is a invicible with eyes.
~Luka yang sesungguhnya dapat dilihat oleh mata.
The real sad is not say by words.
~Kesedihan yang sesungguhnya hanya dapat dikatakan oleh kata-kata.

PJM—2017

🎨VIII. RëgRëT🎨

At Jiminnie Apartment,

"Berarti berapa hari lagi lo bakal balik, Tae?" tanya Suzy sembari menggigiti ujung ibu jari tangannya sendiri. Itu pertanda jika saat ini dia tengah kebingungan sekaligus cemas.

Masalahnya Jimin sedang sakit dan dia sendirian di apartemen. Sementara Suzy harus kerja nanti malam. Lalu Taehyung? Alien satu itu sedang berada di Spanyol sejak kemarin. Taehyung tengah sibuk mengurusi masalah mengenai pembukaan cabang Péricle's Hotel yang baru di sana.

"Kayaknya gue pulang 3 atau 4 harian lagi, Zy. Coba lo hubungi Jackson atau yang lain dulu." sahut Taehyung di sebrang sana.

"Jackson udah jelas sibuk ngegantiin lo di kantor. Yang lain juga sibuk, Tae. Jungkook dan Mingyu katanya juga udah balik ke Jepang."

"Emang sepanas itu Si Jimol...?"

"Ho'oh. Panas sekali sampai rasanya telur aja bisa matang di atas jidatnya."

"Mending gue hubungin Mama Gummy ya?"

"Eumm, kagak usah dulu ding. Mending gue coba lagi ngehubungin Dokter No."

"Ahh, ya bener. Mendingan kayak gitu aja dulu, Zy."

"Oke, Tae. Lo juga ati-ati di sana. Bye...?"

KLIK,

Suzy mengakhiri panggilannya, kemudian lanjut lagi dengan kegiatannya sebelum ini, yaitu menyiapkan sarapan pagi.

"Lo telfonan sama siapa?" tanya Jimin dengan wajah kusut, dia melangkah pelan dan duduk di meja makan.

Secara otomatis Suzy langsung menyentuh dahi Jimin buat ngecek suhu badan pria itu.

"Aku baru telfonan sama Taehyung. Kenapa kamu turun? Sarapan kan bisa aku anterin ke kamar, Puppy..."

"Sumpek."

"Aigoo, sumpek. Makanya jangan sakit. Ini sarapan kamu, Puppy."

"Bukan makanan ternak lagi? Tumben?"