🍓
Setelah Jisoo pergi bersama Duke dan pengawalnya. Jennie, Rose dan Lisa diteleportasi bersama Dara dan teman-temannya ke Kota Berru, Kerajaan Lamvia.
Mereka segera ke penginapan untuk membaringkan Jennie yang masih tidak sadarkan diri.
"Di kota ini kita akan bertemu dengan keluarga Rose," kata Dara, setelah mereka berkumpul untuk makan malam.
"Keluargaku? Kakek?" tanya Rose, hati-hati.
Rose tidak ingin mempertanyakan tentang kedua orang tuanya karena GD pernah bercerita kalau dia merawat Rose atas permintaan terakhir ayah Rose.
Orang tua Rose berasal dari Kerajaan Lamvia, kerajaan yang dipimpin oleh non-penyihir sekaligus kerajaan dengan penduduk non-penyihir terbesar.
Ibu Rose adalah penyihir sementara Ayahnya bukan. Ibu Rose meninggal saat melahirkannya. Ayah Rose merawat Rose sendiri. Karena bekerja terlalu keras, dia sakit lalu meninggal.
Selama ini Rose berpikir dia tidak mempunyai keluarga kandung lagi karena ayahnya mempercayakan dirinya pada orang asing. Rose cukup gugup mengetahui dia masih memiliki keluarga kandung.
"Dia bibimu, Rose. Adik dari Ibumu," jawab Dara.
Rose berbinar mendengarnya. Keluarga dari ibu harusnya penyihir. Rose harap dia bisa menyesuaikan diri.
Setelah makan, mereka berniat kembali ke kamar saat Taeyang, teman Dara dan GD, menghampiri mereka bersama sepasang pria dan wanita.
"Dara, mereka adalah Paman dan Bibi dari Rose," kata Taeyang.
Mendengar itu, Rose mengamati keluarganya yang belum pernah ia temui. Ekspresi mereka tampak biasa, tidak terharu, senang atau apapun.
"Salam kenal, saya adalah Dara, sahabat baik dari ayah angkat Rose." Dara memperkenalkan diri.
"Oh iya. Saya Bibinya Rose. Yang mana yang namanya Rose?" tanya Bibi Rose, tidak tertarik dengan basa-basi. Dia bersikap seperti tidak ingin berlama-lama di hadapan mereka.
"A-aku!" Rose tunjuk tangan.
"Oh kau. Kemasi barangmu dan kita segera pergi," perintah Si Bibi.
Walau menduga mereka akan segera berpisah, Rose tetap merasa ini terlalu cepat.
"Cepat!" bentak bibi Rose.
Dara dan yang lainnya terkejut melihat tingkah bibi Rose. Saat Rose ke kamar untuk mengambil barangnya, Dara menghampiri Taeyang dan menanyainya secara terpisah.
"Apa kau yakin itu keluarga kandung Rose? Kenapa dia bersikap kasar?" tanya Dara, tidak suka.
"Wanita itu bibi kandung Rose. Walau seorang penyihir, bibi Rose hidup diantara non-penyihir dan hidup seperti non-penyihir. Aku tidak begitu tau alasannya, tapi bibi Rose tidak begitu suka penyihir," jelas Taeyang.
"Kalau begitu kita tidak perlu menitipkan Rose padanya."
"Kau tau itu tidak mungkin. Demi keselamatan mereka, akan lebih baik jika mereka bersama keluarga kandung. Lagipula, sebenci apapun dia pada penyihir, dia tidak mungkin benci pada ponakannya sendiri."
Dara menghela nafas berat. Setelah berpikir cukup lama, dia mengangguk. "Ya, dia tidak mungkin jahat pada anak dari kakaknya yang sudah tiada."
Dengan itu, Rose berpamitan dengan Lisa, Dara dan Taeyang, lalu pergi bersama Bibi dan Pamannya.
"Dengar yah, selama tinggal bersama kami, kau jangan macam-macam! Jangan pernah menunjukkan atau menggunakan sihirmu!" ucap bibi Rose setelah mereka jauh dari penginapan. Rose ingin membantah tapi dia terlalu takut.
Bibi Rose adalah pedagang yang tinggal di Kota Beru. Mereka merupakan keluarga yang cukup mampu. Bibi Rose memiliki satu anak laki-laki yang bernama Hyunsuk.
"Hehe, kau gadis aneh itu yah," ledek Hyunsuk saat pertama kali bertemu dengan Rose.
"Gadis aneh?" Rose menatap bingung.
"Dasar gadis aneh!" Hyunsuk memukul kepala Rose lalu berlari menjauh.
Rose terkejut. Tapi bibi dan pamannya tampak tidak peduli.
"Mulai hari ini, tugasmu adalah membersihkan rumah dan memasak. Karena kau tinggal di tengah hutan, kau pasti tau mengurus rumah," perintah bibi Rose.
Sejak hari itu, dimulailah kehidupan keras Rose di rumah bibinya. Tiap hari mengurus rumah dan menerima ledekan dari Hyunsuk. Kadang Rose ingin menyerang Hyunsuk dengan sihir tapi bibinya pasti marah besar.
"Lisa, Jisoo, Jennie, Chanwoo, Junkyu, Yedam... Ayah..." Rose terisak sambil memikirkan keluarganya di hutan.
Walau mereka bukan keluarga kandung tapi Rose tidak pernah kekurangan kasih sayang bersama mereka.
TBC
.
.
.Jangan lupa vote yah :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Four Witches, ft Blackpink
FanfictionJisoo, Jennie, Rose, dan Lisa adalah murid sekaligus anak angkat penyihir terhebat, GD, yang diserang oleh Shadow Clan. Setelah kematian guru mereka, mereka terpisah dan memulai jalan masing-masing. NEALRA|2021