Pada nemu cerita ini dari mana deh?🤔
Matahari baru saja menampakkan wujudnya membuat hari menjadi cerah, secerah wajah Ellan kala melihat Leo memasuki Apartemen dan melangkah ke arahnya.
Ellan Baskara Presand yang sudah bangun dari jam 5 subuh tadi, merangkak untuk menemui Leo yang mana Leo sendiri tengah menghampirinya dengan bibir yang melengkung ke bawah menandakan ia akan menangis.
Karna gemas, Leo buru-buru mendekati Ellan dan... Hap! Ellan berada di gendongannya sedang menangis dengan menelusupkan wajahnya ke ceruk leher Leo.
Leo tersenyum. Ia benar-benar merindukan Ellannya. Hampir satu minggu ia tidak bertemu dan hanya dapat melihatnya lewat ponsel. Dan hari ini, tanpa berganti pakaian dan istirahat, sesampainya di Bandara Leo langsung meluncur ke Apartemen Clora pagi-pagi buta yang mana Leo yakini Clora belum bangun tidur.
"Kangen?" tanya Leo. Ellan mengangguk. "Ngenn...."
*Plis jangan ambigoy ಥ‿ಥ
Di sisi lain, Clora yang masih memejamkan matanya seketika terbangun ketika telinganya mendengar tangisan dan Clora tau tangisan tersebut adalah tangisan Ellan.
Clora menoleh ke samping dan Ellan tidak ada bersamanya. Perasaan Clora seketika panik dan ia keluar dari kamar dengan tergesa-gesa tanpa mengumpulkan nyawanya terlebih dahulu.
Saat keluar dari kamar, Clora terpaku ketika matanya menangkap sosok pria berjaket hitam sedang menggendong Ellan yang menangis. Jantungnya berdebar mendapati Leo, cowok yang ia tunggu-tunggu tiba-tiba saja berada di depan matanya, di hadapannya.
"Leo...." lirih Clora dari kejauhan.
Clora mati-matian menahan senyumnya melihat wajah tampan Leo yang memandangnya. Cowok itu tersenyum melihat Clora yang baru saja bangun dari tidurnya yang mana terlihat lucu dengan rambut yang berantakan.
Bu Ropeah, yang sedari tadi menyaksikan Clora dan Leo tersenyum-senyum dan mendekati Clora hingga berdiri di sampingnya.
"Pujaan hati sudah kembali. Apakah tidak ingin bertemu kangen?" bisik Bu Ropeah, menggoda Clora yang sedari tadi hanya terdiam memandangi Leo.
Seakan terhipnotis, Clora mendekati Leo hingga berdiri di hadapan cowok itu.
"Udah pulang?" tanya Clora malu-malu karna rasanya bertanya seperti itu seperti sedang menyambut kepulangan suami yang baru saja selesai bekerja.
Leo hanya mengangguk dan duduk di sofa dengan Ellan yang masih berada di gendongannya kini duduk di pangkuannya. Anak itu sudah berhenti menangis namun kini tampaknya masih ingin berdekatan dengan Leo.
Clora berdehem dan ikut duduk di samping Leo.
"Jam berapa sampe sini? Pagi banget ke sininya." Clora menatap jam dinding yang terlihat masih pagi sekali.
"Baru, Non. Tadi Ibu aja kaget waktu lagi nonton sinetron tiba-tiba pintu diketuk-ketuk. Eh waktu dibuka ternyata Den Leo." Bukannya Leo yang menjawab, namun Bu Ropeah menyahuti pertanyaan Clora dari dapur.
Clora manggut-manggut. "Gak capek? Sini Ellannya sama gue aja," ujar Clora karna Ellan kini sangat manja pada Leo.
Saat kedua tangan Clora menjulur ke arah Ellan karna ingin mengambil Ellan dari Leo, Ellan merengek seraya mengeratkan pelukannya pada Leo.
"Ngeeenn...."
Clora menggeleng. "Enggak, sama Mama dulu. Nanti lanjut lagi kangen-kangenannya."
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PROTECTOR LEO
Fiksi RemajaClora Ellena Angellin, cewek cantik yang sudah berkali-kali diselamatkan oleh Leo, cowok pentolan anak SMA Ksatria yang menyelamatkannya ketika ia terjebak di tengah-tengah tawuran antar sekolah yang terjadi. Berkali-kali Clora bertemu dengan cowok...