Goalkeeper's Story

Chapter 2

"Selamat malam para pecinta sepakbola di seluruh dunia dan selamat datang di stadion Parc De Prince, Paris, dalam lanjutan laga Ligue 1 bertajuk "Le Classique" antara Paris Saint-Germain vs Olympique Marseille", kata kimentator 1.
"Sebuah laga yang tentunya akan berjalan begitu sengit, mengingat kedua klub memiliki rivalitas yang panjang", kata komentator 2.
"Selain itu, laga ini pun juga akan menjadi laga debut bagi kiper rekrutan teranyar PSG yang berasal dari akademi mereka, Boruto Armando Reiss".
"Mampukah rekrutan teranyar asal akademi PSG ini menunjukkan kapasitasnya sebagai kiper hebat meski usianya masih 16 tahun!? Kita akan nantikan saudara - saudara".

Kedua kesebelasan pun kemudian mulai memasuki lapangan bersama dengan wasit dan official.
"Kedua kesebelasan pun sudah memasuki lapangan bersama wasit dan official, saudara - saudara", kata komentator 1.
"Aura persaingan yang begitu kentara pun langsung terasa, ditunjukkan lewat raut wajah serius para pemain kedua tim. Laga ini pun, nampaknya akan berjalan sangat panas dari awal", kata komentator 2.
"Akankah "Le Parisien" berhasil memanfaatkan keunggulan bermain di kandang dan meraih tiga poin, atau akankah klub yang pernah diperkuat oleh Didier Drogba aka Marseille berhasil membungkam sang tuan rumah di kandang mereka sendiri!? Kita akan nantikan saudara - saudara". Kedua kesebelasan pun kemudian saling berjabat tangan dengan sesama pemain, disusul dengan wasit dan official. Kedua kapten tim pun lalu dipanggil menghadap wasit, untuk melakukan coin toss. Singkat cerita, kick-off babak pertama pun dimulai dengan bola dari PSG.

PRIIIT!

"Kick-off babak pertama sudah dimulai dengan bola dari PSG dan langsung saja mereka bermain ofensif, saudara - saudara", kata komentator 1.
"Kylian Mbappe mengoperkan kepada Neymar... Neymar menerima bola dengan baik dan langsung saja mengoperkannya kepada Silva yang ikut membantu penyerangan", kata komentator 2.
"Silva pun menerima bola dengan baik dan langsung coba berupaya menekan, tetapi tiada ruang tersedia untuknya sehingga terpaksa ia melakukan backpass kepada Boruto".
"Boruto pun menerima backpass dari Silva dengan baik dan mengutak - atik bola sejenak, sebelum kemudian keluar sedikit dari kotak penalti dan menendang bola dengan begitu keras untuk melakukan umpan lambung".
"Umpan lambung pun sudah dilakukan, tetapi terlalu tinggi sampai - sampai pemain dari kedua kesebelasan tak ada yang mampu mengintercept bola. Apakah ia berusaha untuk mencetak gol?", kata komentator 1mdengan nada bercanda.
"Mungkin saja bro... mungkin saja". Komentator 2 lalu tertawa simpul.

.

.

.

"Ternyata candaan saya benar - benar terjadi saudara - saudara, bola lambung dari Boruto tiba - tiba saja menukik ke arah gawang Mandanda. Sayangnya Mandanda tidak siap dan bola pun akhirnya masuuuuuuuuuuuuuk!", kata komentator 1.
"Yeaaaaaaaaaah!", teriak suporter PSG.
"Benar - benar sukar dipercaya saudara - saudara, Boruto berhasil mencetak gol pertamanya, meski posisi mainnya bukanlah posisi yang lazim bagi seorang pesepakbola mencetak gol", kata komentator 1.
"Benar - benar gol yang sukar dipercaya memang. Berawal dari backpass Silva, Boruto lalu mengutak - atik bola dan melakukan drive shoot dari gawangnya. Bola terus melambung, sebelum kemudian menukik. Dan Mandanda yang tidak siap pada saat itu pun, terpaksa merelakan jala gawangnya bergetar akibat shooting sang kiper muda PSG. Benar - benar cara yang apik, untuk memulai sebuah debut dari Boruto", kata komentator 2.
"Boruto pun melakukan selebrasi kecil di gawangnya bersama beberapa rekannya. Sementara kiper Prancis kaya pengalaman seperti Mandanda hanya bisa geleng - gelang kepala, akibat gol mengejutkan sekaligus berkelas dari rekrutan teranyar PSG ini saudara - saudara".
"Dan PSG pun membuka keunggulan mereka pada babak pertama ini, skor berubah menjadi 1-0... untuk keunggulan "Le Parisien"".

PRIIIT!

"Kick-off babak pertama dimulai kembali dengan bola dari Marseille dan mereka pun juga coba untuk bermain ofensif, saudara - saudara", kata komentator 1.
"Hiroki Sakai mengoperkan bola menuju Kevin Strootman yang berada di sisi kiri atas lapangan... Strootman menerima bola dengan baik, lalu mengoperkannya kepada sang kapten, Dimitri Payet, yang berada di tengah lapangan", kata komentator 2.
"Payet menerima bola dengan baik dan menggiringnya seidkit sebelum kemudian mengoperkannya kepada Germain... Germain pun menerima passing sang kapten dengan sangat baik, saudara - saudara".
"Germain pun kemudian maju mengancam pertahanan PSG bersama dengan rekannya sesama striker, Benedento, di sampingnya. Germain pun lalu melakukan shootiiiiing! Dengan sigap Boruto menghalau bola menggunakan kakinya".
"Belum berakhir, kali ini giliran Benedento yang akan melakukan shooting. shooting keras sudah dilakukaaaaan! Kembali Boruto dengan reaksi cepatnya berhasil menepis bola, kali ini hingga keluar lapangan pertandingan, saudara - saudaraaa!".