Egiz yang di tinggal mati ke dua orangtuanya sangatlah sedih, egiz bahkan tak berhenti menangis sedari tadi setelah ledakan yang menghancurkan kerajaan zi-o. Sedangkan woz hanya bisa menangis dalam diam karena Waga Mao nya telah tiada tapi woz tak boleh menyerah karena dia telah berjanji pada Waga Mao nya untuk melindungi egiz yang suatu hari nanti akan menjadi raja iblis baru dan menjadi seorang penguasa
Mama! Papa! (Egiz) kata egiz masih menangis
Tak guna menangis pangeran, Waga Mao dan geiz tak akan pernah kembali (woz)
Tapi mereka tak menepati janji mereka woz! Mereka janji akan terus ada bersamaku tapi mereka malah meninggalkanku! (Egiz) kata egiz masih menangis
Jangan menangis pangeran, anda adalah calon raja baru tapi untuk saat ini anda belum siap untuk menjadi raja (woz)
Aku tak ingin menjadi raja (egiz) kata egiz berhenti menangis dan menghapus air matanya
Mengapa pangeran? (Woz)
Aku tau takdir tak bisa di tolak woz, tapi... (Egiz)
Pangeran, Waga Mao Kamen rider zi-o lah yang menyuruh ku untuk membawa mu pergi dan melindungi mu sebagai calon raja (woz)
Tapi sekarang aku tak memiliki satu keluarga pun, hanya kau yang tersisa (egiz)
Anda masih punya seorang keluarga lagi pangeran (woz)
Siapa? (Egiz)
Itu adalah kakek anda, paman dari Waga Mao (woz)
Aku punya kakek? Kenapa mama tak pernah bilang padaku? (Egiz)
Entahlah, dulu Waga Mao hanya tinggal bersama pamannya saja, dia sama seperti anda yang kehilangan orangtua, tapi Waga Mao tak bersedih dan mengikhlaskan kedua orangtuanya karena dia masih memiliki paman yang selalu menjaganya (woz)
Tapi mungkin saja kakek juga sudah tiada (egiz)
Tidak pangeran, pamannya Waga Mao masih sehat dan tetap sama dengan yang dulu, sekarang saya akan mengantar anda ke rumah kakek anda (woz)
Mengapa tidak kau saja yang menjaga ku woz? (Egiz)
Maaf pangeran, saya menjaga diri sendiri saja sudah sedikit kesulitan jadi lebih baik anda di jaga oleh kakek anda daripada di jaga oleh saya (woz)
Kau aneh Woz, baiklah mari kita ke rumah kakek (egiz)
Baiklah pangeran (woz) kata woz menggendong tubuh egiz dan membawanya pergi ke rumah pamannya sougo
Sesampainya di rumah pamannya sougo.....
Woz pun menceritakan semua pada pamannya sougo kecuali bagian saat kerajaan zi-o telah di hancurkan oleh seorang Kamen rider, woz hanya bilang kalau kerajaan zi-o telah di serang oleh musuh yang sangat kuat sehingga membuat sougo kewalahan dan musuh itu memilih meledakkan dirinya bersama dengan kerajaan zi-o. Pamannya sougo yang mendengar itu hanya bisa menangis sedih dan berduka karena keponakan kesayangannya telah tiada tapi woz meminta pamannya sougo yaitu Tokiwa Junichiro untuk menjaga putra semata wayangnya geiz dan sougo yaitu Myokoin Egiz. Pamannya sougo pun mengiyakan permintaan woz untuk menjaga egiz karena dia rindu tinggal berdua dengan sougo walau sekarang sougo telah tiada tapi masih ada egiz anak dari sougo.
Pangeran, mulai sekarang anda akan tinggal di sini (woz)
Tapi woz apakah kau harus pergi? (Egiz)
Iya pangeran, saya harus pergi tapi saya berjanji akan kembali saat pangeran berumur sekitar 17 tahun (woz)
Kau janji akan kembali woz? (Egiz)
Saya berjanji pangeran (woz)
Baiklah kalau begitu, jangan ingkari janjimu (egiz)
Baik pangeran (woz) kata woz menyempatkan diri untuk berlutut di depan egiz lalu kembali berdiri dan pergi entah mau pergi kemana
Egiz-kun mulai sekarang akan tinggal di sini (Junichiro)
Bersama dengan jii-chan? (Egiz)
Iya (kakeknya egiz)
Tapi apakah egiz tak akan merepotkan jii-chan? (Egiz)
Tentu saja tidak egiz-kun, jii-chan bahkan senang karena sekarang jii-chan tak sendiri lagi (kakeknya egiz)
Begitu ya... (Egiz)
Iya, sekarang mari kita makan, jii-chan sudah masak makanan enak loh buat egiz (kakeknya egiz) kata kakeknya egiz mengajak egiz untuk pergi ke ruang makan untuk makan
Di ruang makan.....
Makanlah yang banyak egiz-kun, dulu mama mu suka sekali dengan masakan ini (kakeknya egiz)
Benarkah? Dulu itu mama seperti apa jii-chan? (Egiz) tanya egiz penasaran
Sougo ya.... Dulu sougo itu anak yang sangat periang, dia agak kekanak-kanakan, ceroboh, kadang selalu bersikap konyol, tapi mama mu adalah orang yang sangat baik, dia mau melakukan apapun agar dia menjadi raja baik dan akhirnya mimpinya terwujud (kakeknya egiz) kata kakeknya egiz menceritakan tentang sougo yang dulu
Begitu ya.... Bagaimana dengan papa ku? Jii-chan kenal papa ku kan? (Egiz) tanya egiz lagi
Tentu saja jii-chan kenal papa mu, dulu papa mu dan tsukuyomi tinggal juga di rumah ini (kakeknya egiz)
Tinggal di rumah ini? (Egiz)
Iya, dulu papa mu dan tsukuyomi menyewa kamar kosong di rumah ini, awalnya kamar itu milik kakek buyut mu tapi beliau sudah tiada, jadi daripada kamarnya kosong dan tak terawat lebih baik di sewakan saja dan kebetulan yang menyewa kamarnya adalah papa mu dan tsukuyomi (kakeknya egiz)
Begitu ya, ternyata papa dan kaa-san telah tinggal di sini sebelum mama menjadi raja (egiz)
Iya, mama mu itu orangnya baik, walau tak memiliki banyak teman karena mimpinya yang aneh tapi dia tak pernah pantang menyerah, dia selalu berjuang untuk mewujudkan mimpinya sebagai seorang raja (kakeknya egiz)
Mama ternyata seorang yang periang (egiz)
Iya, habiskan makanan mu ya dan besok pagi jii-chan akan mendaftarkan mu untuk sekolah (kakeknya egiz)
Sekolah? Sama seperti mama dulu? (Egiz)
Iya, sekarang habiskan makananmu setelah itu gosok gigi dan pergi tidur, mengerti (kakeknya egiz)
Baik jii-chan (egiz) kata egiz semangat
Mirip geiz tapi dengan sifat sougo (kakeknya egiz) gumam kakeknya egiz
Setelah makan dan gosok gigi egiz pun pergi ke kamar mamanya dulu dan bersiap untuk tidur. Di dalam kamar mamanya egiz melihat sebuah kertas yang di tempelkan di belakang pintu bertuliskan "Aku akan menjadi Raja" dan itu membuat egiz tersenyum kecil karena mamanya ternyata memiliki mimpi dan cita cita yang berbeda dari orang lain, egiz juga melihat sebuah bingkai foto di meja belajarnya mamanya, di foto itu ada mamanya yaitu Sougo Tokiwa, papanya yaitu Geiz Myokoin, kaa-sannya yaitu Tsukuyomi, dan ada woz beserta kakeknya egiz juga, egiz merasa seperti melihat kedua orangtuanya lagi saat memandang foto itu, egiz merasa kedua orangtuanya tak pergi meninggalkannya tapi masih tetap ada bersamanya walau dia tak bisa melihatnya.
Egiz akan mengiklaskan kepergian mama dan papa (egiz) gumam egiz sambil memeluk foto itu dan mulai jatuh ke dalam dunia mimpinya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
BERSAMBUNG..........egiz tinggal bersama kakeknya yaitu paman dari mamanya, egiz akan memulai hidup baru sebelum menjadi seorang raja dan egiz juga akan bertemu dua teman baru yang berasal dari masa depannya yang dimana dia menjadi seorang raja yang jahat, kedua teman barunya itu ingin menghentikan egiz supaya masa depan berubah tapi malah tambah buruk karena new Time Jackers datang dan membuat another rider untuk menjadi calon raja baru
KAMU SEDANG MEMBACA
KAMEN RIDER EGIZ (STOP UPDATE)
AventuraEgiz Myokoin adalah putra semata wayangnya raja waktu Tokiwa Sougo dan Myokoin Geiz. Egiz adalah anak yang sangat periang tapi semenjak di tinggal mati kedua orangtuanya dia menjadi seorang yang selalu menyendiri dan tak pernah tau apa itu teman, di...