Anisa yang sudah pindah tempat duduk disamping reno, sempat melirik sebentar pada reno yang hanya memperhatikan anisa itu membuat anisa canggung dengan tatapan reno tersebut, reno yang juga sadar jika anisa saat ini tidak nyaman dengan kondisinya ini tapi reno malah tidak mempedulikan hal itu.
“ Pasang sabuknya, gara-gara kamu ngga paham-paham, dan aku harus menjelaskannya. Lihat sudah lewat 5 menit, sedangkan perjalan kita masih panjang. Aku akan mengebut jika kamu tidak mau telat masuk sekolah, jadi kencangkan sabuknya.” Ujar reno yang menyuruh anisa mengencangkan tali ikat tubuhnya.
“ Iya kak, maafkan anisa kak?. Gimana cara ngencanginnya?.” Ujar anisa yang menjawab semua omelan reno tadi, sambil usaha untuk mengencangkan sabuk.
Reno menarik nafasnya tapi tetap membantu anisa menguatkan sabuknya, reno juga menurunkan jok agar anisa bersandar dengan nyaman. Gara-gara wajah reno begitu sangat dekat dari wajah anisa deggupan jantung pada anisa semakin terasa hebatnya, hingga tidak bisa terkendali, anisa beberapa kali meneguk air liurnya bulat-bulat saat reno mendekatinya.
“ Kamu udah siap, jangan kaget aku akan gunakan skillku dalam mengemudi di atas 200 jadi kamu pegangan yang erat.” Ujar reno yang akan bersiap-siap memyalakan mesinnya kembali, karena jalanan masih sepi dari macet.
“ Baik kak.” Ucap anisa yang sangat malu.
Reno memulai aksinya yang membuat anisa sangat syok dengan reno yang saat ini sangat keren mengunakan skill mengemudinya yang begitu hebat, setelah sampainya di depan gerbang agak jauh sedikit tersebut, anisa sedang meredahkan jantungnya yang masih kaget dan ketakutan, karena cara mengemudi reno tersebut.
Reno langsung mengambil sebotol air dari dasbor dan membuka penutup, langsung di berikan pada anisa yang kaget tersebut.
“ Ini minum dulu sebelum kamu keluar dari mobil.” Ujar reno yang memberikannya.
“ Iya kak, terima kasih.” Anisa mengambilnya dan langsung meminumnya.
“ Anisa, kamu pulang jam berapa?.” Tanya reno spontan.
“ Kaya jam 2an kak.” Jawab anisa.
“ Yang pasti jangan php gitu.” Ucap reno yang tidak puas dengan jawabannya.“ Eh?, emang yah ada apa sih kak.”
“ Jawab aja.”“ Iya sekitar jam 2 atau jam 3an kalo ngga ada jam tambahan kak.”
“ Terus, kamu langsung ke lestoran ketring itu.”
“ Iya kak.”“ Lalu dari sana, kamu pulang jam berapa?.”
“ Jam 9 malam kak.”“ Naik apa?.”
“ Hemm? Biasanya naik angkutan umum kak.”
“ Bahaya, nanti aku jemput kamu saja. Udah sana keluar, sebentar lagi bel masuk bunyi.”“Heh? Iya deh kak.” Anisa langsung buka sabuk pengaman dan keluar dari mobil reno, walau anisa kebingungan dengan sikap reno saat ini.
Sesaat anisa keluar dari mobil reno, Aryan yang baru datangpun tahu dan sudah 2 kali Aryan melihat anisa keluar dari mobil reno.
(“Eh ? itu bukannya anisa yah kok, di antar lagi sama mobilnya kak reno sih, parkirin motor dulu deh terus cari tahu.”) dumalan dalam benak Aryan.
Kembali pada anisa yang masih menatap kepergian reno yang secepat kilat dengan cepatnya reno pergi.
“ Ih~ Apasih, aneh banget sama sikapnya kak reno, dia maksudnya apa coba. Dasar cowo aneh, tadi kak reno lagi ngintrograsi aku yah, kaya wartawan detail banget nanyanya.” Dumalan anisa samar-samar terdengar oleh Aryan yang di belakangnya, bermaksud untuk menuping tapi karena ingin tahu.
Setelah anisa membalikan tubuhnya kaget bukan main anisa langsung di kejutkan dengan Aryan.
“ Aahhh~~~ Kak Aryan apa-apa sih ngagetin orang aja, bikin spot jantung tahu.” Ujar anisa yang kesal.
“ Yah lagian kamu ngapain coba ngedumel di sini, bel masuk akan bunyi kamu masih diam disini, sambil ngomongin orang lagi. Udah ayo masuk.” Ucap Aryan menegur anisa, Aryan yang tanpa sadar menarik tangan anisa, dan anisa juga tidak sadar jika tangannya di genggam Aryan.
“ Iya-iya.” Jawab anisa sambil mengikuti Aryan dibelakang karena tangannya di Tarik oleh Aryan.
Bersambung.....
Terimakasih atas kunjungan Anda ke cerita saya jangan lupa untuk like share and masukan komentarnya...
Jangan lupa follow athour dan masuk ke grup saya di tunggu kedatangannya...
Selamat yang menjalankan ibadah puasa ramadhan tetap semangat...
Kamis 15 April 2021.
KAMU SEDANG MEMBACA
Melamarmu Dengan Bismillah (Review Dulu)
RomanceKisah seorang gadis bernama Annisa yang sedang mencari-cari arti sebuah kehidupan dan sebuah keluarga, hingga nasib dan takdir yang di tulis oleh sang pencipta alam semesta ini, iya juga harus berjuang untuk hidup di dunia yang begitu keras, menguru...