Line Without a Hook || Tom Riddle

His Plans

Author's Pov

Reinhard berusaha menahan rasa takutnya saat melihat tubuh Tom Riddle sr. dan Cecilia yang sudah terbujur kaku di depannya.

Beberapa kali Reinhard menghela napas untuk menenangkan dirinya.

"Kau di sini saja," Ucap Avery sambil menarik pundak Reinhard ke ruangan lain.

Avery tau kalau Reinhard sedang ketakutan karena melihat peristiwa pembunuhan yang terjadi di depan matanya sendiri.

Avery, Reinhard, Goyle, Severus, dan Tom sedang berada di rumah keluarga Riddle. Mereka ke sana karena Grindelwald yang mengirimkan surat pada Tom.

Grindelwald mengatakan kalau dia membunuh semua keluarga Tom akibat perbuatannya yaitu melindungi Amoretté.

Sejak awal, Grindelwald memang sudah mengincar keluarga Scamander karena Newt adalah orang yang membantu Dumbledore untuk mengalahkannya beberapa tahun lalu.

Pada tahun 1968 dia sudah membunuh Archelaus. Dia sengaja melakukan penyerangan kepada gedung asrama Ravenclaw hanya untuk membunuh Archelaus.

Dan kemudian dia mendengar kabar kalau putri keluarga Scamander datang ke Hogwarts.

Dengan dibantu pengikutnya yang ternyata masih tersisa, dia melarikan diri ke suatu perkarangan rumah yang sudah terbengkalai.

Salah satu pengikutnya yang bekerja di kementrian sihir pun memberitau kalau ' energi sihir' Grindelwald sudah dimatikan oleh para Auror.

Oleh karena itu dia tidak bisa menggunakan sihir dengan cara apa pun, kecuali dia mendapatkan 'energi sihir' baru dari penyihir lain.

Karena itu dia sengaja menghasut salah satu murid Hogwarts, yaitu Tom Riddle yang dia temui di Diagon Alley.

Grindelwald berjanji akan memberikan tongkat elder wand nya ke pada Tom kalau dia berhasil memberikan murid yang memiliki 'energi sihir' yang kuat.

Grindelwald juga akan membantunya untuk menjadi penyihir terhebat.

Tentunya Tom setuju, lalu dia mulai mendekati Grisha.

Awalnya Tom mendekati Grisha untuk menjadikannya tumbal ke pada Grindelwald, tapi tidak jadi karena kedatangan Amoretté.

Tom menyadari kalau Amoretté sepertinya lebih menarik dibanding Grisha, terbukti saat mereka berduel di kelas DADA.

Grisha terlihat sangat gegabah dengan mengeluarkan mantra - mantra berat kepada Amoretté, sedangkan Amoretté membalasnya dengan mantra yang cukup ringan dan menang.

"Sepintar apa pun seseorang, pasti akan menjadi bodoh karena jatuh cinta."

Itu yang dikatakan Grindelwald ke pada Tom, itu lah mengapa Tom mendekati Grisha dan Amoretté. Dengan rencana membuat mereka jatuh cinta padanya.

Awalnya semua berjalan lancar sampai akhirnya dia mulai jatuh cinta pada Amoretté.

Entah sejak kapan dia mencintainya, tapi setiap dia bersama Amoretté dia selalu merasa lebih tenang.

Amoretté mengajarinya banyak hal, begitu juga dengan keluarganya. Tom bisa merasakan cinta dan apa artinya keluarga karena Amoretté mengajaknya bertemu dengan Newt dan Tina.

Bagaimana Newt yang sangat protektif pada Amoretté, Theseus yang selalu mengejek Newt, dan Tina yang menyambutnya dengan baik seperti anaknya sendiri.

Itu semua membuat hidup Tom menjadi menyenangkan dan membuatnya melupakan tugas dari Grindelwald.

Hingga Grindelwald yang sudah tidak sabar memutuskan untuk datang ke Hogwarts secara diam - diam untuk menghampiri Tom.