Hai, salam kenal. Panggil aja aku Kakpus. Semoga seterusnya kita bisa berkawan akrab ^^
Tanpa perlu berpanjang-lebar, alasan mengapa aku menulis fanfic ini sebenarnya punya maksud yang cukup signifikan dan serius. Aku ingin mencoba mengenalkan masyarakat awam Indonesia pada gender minoritas yang selama ini sering kali dikucilkan dan 'diolok-olok' oleh kaum mayoritas / cis people: Transgender.
Apa kalian masih merasa tabu sekali dengan kaum Transgender, baik itu trans male to female ataupun trans female to male? Mungkin. Apa sejujurnya kalian masih memendam rasa 'tidak nyaman' dan bingung dengan keberadaan kaum Transgender sampai detik ini? Mungkin.
Apa selama ini perlakuan kita pada kaum Transgender menunjukkan indikasi / tanda-tanda Transphobia? Mungkin.
Jujur aja, aku juga pernah merasakan semua itu. Tapi dulu. Sampai akhirnya aku mengenal dan berteman dengan seorang Transwoman asal Ireland. Dia yang mengajarkan aku banyak hal tentang "trans people" tanpa pernah mengguruiku sama sekali, karena yang dia sampaikan padaku adalah pengalaman hidupnya sendiri. Dari situ aku jadi jauh lebih mengerti dan mataku ikut terbuka lebar dalam memandang apa itu Transgender yang sebenarnya. Aku bisa memahami mereka jauh lebih baik dibandingkan dengan apa yang pernah aku baca dari buku / artikel / berita.
Kesimpulannya; aku, kamu, kita, sebenarnya bisa memahami mereka lebih baik jika kita mau melihatnya dari sudut pandang "trans people" itu sendiri. Dengarlah cerita yang sesungguhnya dari pengalaman hidup mereka. Jangan terlalu gampang bersikap judgemental sebelum kita benar-benar tahu apa yang sebenarnya mereka alami.
Pernah mendengar istilah ataupun definisi dari Gender Dysphoria? Pada dasarnya, kalian harus mengenal apa itu Gender Dysphoria terlebih dahulu sebelum benar-benar memahami mengapa transgender people itu ada dan bagaimana cara menerima keberadaan mereka disekitar kita.
Lewat fanfic ini, aku berharap aku bisa menyampaikan beberapa pesan, informasi, definisi, dan sudut pandang tentang Transgender dengan lebih bersahabat dan mudah dipahami oleh kita yang masih awam tanpa ada penyalahgunaan informasi ataupun melenceng dari definisi yang sesungguhnya.
Sedikit gambaran, beberapa garis besar cerita di fanfic ini diangkat dari KISAH NYATA dan PENGALAMAN NYATA milik beberapa orang; termasuk temanku, seorang narasumber dari serial dokumentasi "Love Don't Judge", dan perspective dari beberapa youtuber seperti Mathilda Hogberg dan Liberum Caritate.
Enjoy the story and let's learn new things together along the way <3
KAMU SEDANG MEMBACA
Gender: Feminine (Chanbaek)
FanfictionKetika mereka hanya memandang Baekhyun sebagai manusia yang menolak takdirnya sebagai laki-laki. Baekhyun pun ikut membenci sosok dirinya yang terlihat didepan cermin. Namun kembalinya Chanyeol ke Michigan justru memutus takdir kejam yang selama ini...
