Seorang gadis dengan gitar kesayangannya berjalan menuju studio sekolah untuk belajar musik. Senyum di wajahnya merekah indah, membuat semua orang yang melihatnya ikut tersenyum kepadanya.
Ya, dia Zemira, gadis cantik juga pintar yang menarik perhatian banyak orang, si paket komplit ini cukup dikenal di SMA Tunas bangsa, dia sekretaris OSIS dan juga si kesayangan guru.
.
.
.
.
"bruukk" gitar yang dibawa Zemira jatuh. Wajah yang tadinya tersenyum indah berubah menjadi penuh amarah. Namun, semuanya berubah saat Zemira melihat siapa yang baru saja menjatuhkan gitarnya itu.
"Eh, hai maafin gue ya! ada yang bisa gue bantu?" ucap seorang laki-laki tampan yang baru saja menabrak Zemira.
Mata keduanya langsung terbelalak, ketika menyadari bahwa mereka adalah sepasang sahabat saat kecil dulu.
"Zemira?" ucap laki-laki tadi yang wajahnya berubah drastis setelah melihat Zemira.
"A-arga??" tanya Zemira yang sangat canggung jika bertemu Arga.
"Lo gapapa kan? maaf yaa, itu gitarnya gimana? kalo ada apa-apa langsung hubungin gue aja, bye!" ucap Arga sembari pergi meninggalkan Zemira.
"Gak niat bantu gapapa juga kali, dasar es batu" batin Zemira yang nampaknya sangat kesal pada Arga.
Katanya, persahabatan antara cowok sama cewek, mustahil kalo gaada yang punya perasaan lebih. Dan ya, itu gue. Gue salah besar udah nyimpen perasaan lebih ke es batu itu.
Dulu sih sahabat tapi makin kita tumbuh dewasa, kalo ketemu aja ga pernah saling sapa. hufttt....
.
.
.
.
.
.
anw,ini pertama kalinya aku buat cerita gini, kalo ada kesalahan atau apapun yang mau disampaikan chat aja yaa..
hope u guys enjoy it!!
lanjut??
KAMU SEDANG MEMBACA
ZEMIRA
Teen FictionDisakiti oleh dua orang yang sudah ia anggap sebagai sahabat terdekatnya membuat Zemira si gadis ceria yang sangat menyukai musik ini menjadi pendiam seketika. Rasa kecewa yang mereka buat di hati Zemira bisa ia maafkan namun tidak bisa ia lupakan.
