Di tengah perjalanan mereka ke kelas Elena dan Rangga bertemu dengan Satria ketika Elena berlaga akan menyapanya naas Satria langsung pergi begitu saja
"Kayanya gue udah naruh luka dalem di hatinya"batin Elena
"El jangan bengong"ucap Rangga sambil menepuk pundak Elena dan mengejutkan Elena
"Ahh apa?"
"Jangan bengong kesambet tau rasa Lo!"ketus Rangga
"Lah siapa yang bengong?"
"Elo lah masa setan"celetuk Rangga
"Kapan?"
"Tadi El"
"Engga ah perasaan"
"Lah terus tadi apa Lo natap kedepan dengan tatapan kosong itu apa kalo bukan bengong"
"Gue ngga bengong Ga"
"Terus apa?"
"Melamun"ucap Elena santai
"Itu sama aja romlahhhh"ucap Rangga dengan nafas panjang menahan emosi
"Hehe..."Elena langsung pergi meninggalkan Rangga
"Eh El tungguin dong!!"Teriak Rangga dan berlari menuju Elena dan merangkul Elena . Elena hanya diam ketika Rangga merangkulnya
Setelah sampai di kelas
"Lho?kok kalian udah sampe lagi si?"heran Elena
"Kalian aja yang lama kalian abis dari mana baru nyampe?"tanya Royan
"Ehh wait wait wait El tumben Lo gak berontak ke si Rangga?"tanya Jesica
"Berontak?ngapain berontak?"tanya Elena
"Iya kan biasanya kalo si Rangga nyentuh Lo Lo selalu berontak tapi kenapa sekarang engga?padahal si Rangga nempel lo terus dari tadi"ucap Jesica
"Hah?ehh ihh apaan si lepasin ah"ucap Elena sambil melepaskan rangkulan Rangga
"Lah jadi galak lagi"ucap Rangga
"Napa dilepas?"tanya Dini
"Ihh serba salah di diemin salah di lepas salah apa si mau Lo pada"ketus Elena
"Yaa biasa aja kali El ngga usah nge gas gitu pagi-pagi udah nge gas Lo cepet keriput Lo"ucap Dini
"Apaan si ah"ucap Elena dan berjalan menuju kursinya lalu mengusir Royan yang sedang duduk di samping Jesica dengan keterpaksaan Royan pergi dari tempatnya dan duduk di samping Rangga
"Yang sabar ya bro ini ujian"ucap Rangga
"Tau ah pusing"kesal Royan
"Kenapa Lo?kesel?ngga terima gue usir Lo?"tanya Elena
"Ngga ngga udah disitu aja jagain cewe gue"ucap Royan
"Gpp kalo Lo mau disini sini pindah lagi ntar gue panggilin guru BK"ucap Elena
"Ya jangan lah El"rengek Jesica
"Lagian pagi-pagi udah pacaran inget umur woyy"ucap Elena
"Iri?bilang kawann"ledek Dini
"Ihh tau ahh kalian tuh nyebelin"kesal Elena
"Lebih nyebelin kita apa si Rangga??"tanya Dini
"Kalian lah"ucap Elena
"Ciee"ledek Dina
"Kok cie?"heran Elena
"Iya kan kata Lo lebih nyebelin kita dibanding si Rangga berarti bagi Lo si Rangga ngga nyebelin"ucap Dina
KAMU SEDANG MEMBACA
E & R [TAHAP REVISI]
Teen FictionPribahasa umumnya adalah "Batu yang keras akan hancur oleh air yang menetes", namun itu tidak berlaku yang berlaku adalah "Batu dengan batu, pasti ada yang pecah". Begitupun dengan Rangga, memiliki kepribadian keras dan nakal yang membuatnya di taku...