Di rooftop
"Bisa kita bicara?" tanya Xander pada Aleta yang sedang menyender di bahu Keano, sementara Keano mendengus sebal ketika Xander mengacaukan momen kebersamaannya bersama Aleta.
"Kalo lo mau bahas soal nerima 'itu' lagi mon maap tapi gue nolak!" jawab Aleta
"Tapi itu milik lo, dan mommy gue mau balikin ke lo." ucap Xander
"Udah gue bilang gue capek, gue gamau ambil lagi karena itu sepenuhnya udah gue kasih ke Alice." kesal Aleta
"Tap--"
"Lo bisa nggak si nggak ganggu pacar gue?" dengus Keano yang udah bucin.
"Huft lo nggak akan ngerti Kean." ucap Xander
"Apa yang gue ngga ngerti?" tanya Keano ketus
"Aleta harus nerima 'itu' lagi karena mommy gue udah capek." ucap Xander
"Gue nggak ngerti apa urusan lo sama pacar gue tapi--"
"Keano,"cegah Aleta
"Huft oke gue bakal ambil lagi tapi gue ada satu permintaan." ucap Aleta
"Apa?" tanya Xander
"Gue mau milik gue dan Alice bersekutu." ucap Aleta mengintimindasi.
"Hanya itu?" tanya Xander
"Eum,"
"Okey" final nya
Sementara yang lain hanya menyimak perdebatan antara Xander dan Aleta karena mereka juga tidak tau apa yang mereka bahas kecuali Olivia.
"Lo berdua bahas apaan sih? Ga paham gue, oiya lo Aleta kok ga ada sopan-sopan nya sih? lo manggil nyokap nya Xander pakai namanya langsung." ucap Jovan
"Bukan urusan lo!" ketus Aleta
"Kean ajarin dong pacar lo biar ada sopan santunnya dikit gitu." sinis Jovan
"Huft kek nya gue harus aduin lo ke bang Rion deh, biar sekalian aja leher lo digorok." sarkas Aleta
"Heh bokap gue pasti milih gue lah secara gue anaknya, dan apa-apaan lo panggil dia abang? Dia bukan abang lo ya!" seru Jovan
"Wah ponakan gue bener-bener pengen gue mutilasi nih sangking gemeznya." ucap Aleta
"Heh ponakan lo? Ga sudi ya gue!" ucap Jovan cari ribut.
"DIAM!" sentak Keano
"Sayang kamu panggil orang tua jangan pakai namanya langsung ya." nasehat Keano yang membuat Jovan tersenyum kemenangan, sementara Aleta hanya bisa merenung.
'Andai aja lo tau Kean kalo bokap lo mantan doi gue, dan kalo aja lo tau kalau Jovan itu emang ponakan gue.' ucap Aleta dalam hati merasa miris.
"Eum," sahut Aleta menuruti perkataan Keano UNTUK SEMENTARA!
"Hah Jovan, Jovan, ck, ck, ck, lo nyari gara-gara sama Aleta ati-ati kalo lo pulang kena ceramah sama bokap ma nyokap lo." ucap Olivia menatap Jovan prihatin
"Maksud lo?" tanya Jovan
"Liat aja nanti di rumah," ucap Olivia
•••
Disisi lainReuni dadakan
"Jadi?" tanya Raya
"Dia bukan anak lo Ray, dia Licia." ucap Alice
"I-ni"
"Gue tau lo sedih Ray, tapi lo juga harus ihklas." ucap Lisa
"Yaa mau gimana lagi? Gue juga bingung harus sedih apa bahagia, sedih karna gue kehilangan putri gue satu-satunya atau bahagia karena sahabat gue dah balik." ucap Raya panjang lebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm the queen of bullying (Segera Terbit)
Teen Fiction_Series kedua dari I'M (not) LICIA_ Licia celyn lexa aldebaran seorang queen dari segala queen bullying sekaligus leader mafia terkuat ke 3, harus meregang nyawa karena kecelakaan dan setelah beberapa tahun menjadi arwah, dia akhirnya bertransmig...