Author POV
Setelah Stevano menarik Nasya masuk diapun menutup pintu balkon dan menatap tajam Nasya.
Nasya yg tadi sempat ngeri dengan wajah murka kakak nya pun, sekarang memasang muka sok menantang karna demi apa pun dia harus pergi dari mansion Alexander karna sepertinya keluarga Nasya akan mengekang nya mungkin, karna itu feelingnya.
Sedangkan Stevano sudah geram sendiri dengan tingkah Nasya yg tidak seperti biasanya.
" Apa ". Kata Nasya agak ngegas.
Stevan yg terbawa emosi pun mencoba meredakannya takut kelepasan.
" Ganti baju sekarang ". Titah Stevan mutlak." yaudah iya ". Pasrah Nasya ingin membantah pun ia sudah gerah dengan seragamnya juga raut wajah kakaknya yg sudah tidak enak di pandang.
Stevan pun segera pergi dari kamar Nasya menuju ruang keluarga karna ia yakin para saudaranya sudah ada disana.
" Gimana ". Tanya Klario dengan alis yg diangkat sebelah.
" Hmm ". Seakan sudah tau jawabannya Klario pun hanya menganggukkan kepalanya.
Sedangkan Kennan diapun hanya mampu meratapi nasib punya saudara kek gitu juga miris karna otaknya tidak mampu memahami percakapan keduanya. Walaupun begitu tak bisa dipungkiri dia mempunyai otak jenius dengan iQ diatas rata2 .
Nasya POV
Gue sekarang ada di depan kaca menatap penampilan gue yg udah oke menurut gue.
( Pakaian yg dipakai nasya )
Sekarang rencananya gue mau ke mall, setelah selesai gue pun turun kebawah .
Saat sampai dibawah, gue liat semua pada ngumpul termasuk ayah, bunda dan Al.
" Ayahhhh, bundaaa ". Teriak gue manjahh walau sebenernya jijik tpi mau gimana lagi Nasya yg dulu selalu bersikap kek gini setiap ayah, bunda dan Al datang.
" Lohh Cia sini peluk sayang ". Kata ayah sambil merentangkan tangannya, gue pun langsung lari kearah ayah sambil memeluknya.
" Cia kangen sama ayah ". Sambil cemberut.
Ayah pun hanya terkekeh geli, mungkin karna muka gue yg tambah imut ini😅." Sama bunda gk kangen nih ". Kata bunda merajuk atau lebih tepatnya pura pura merajuk.
" Ihh ya kangen dong, apalagi sama nih tuyul satu ". Kata gue sambil dengan nada mengejek diakhir kalimat.
Sedangkan Al yg mendengar itu pun mendelik tak terima .
" Apaa! ". Ucap Gue ngegas saat melihat Al menatap gue tajem.
Tpi entah kenapa gue ngerasa bahu gue merinding kek nya ada yg gk beres nih.
Gue pun nengok ke belakang, ehh pada natep gue tajem dong tapi kenapa ayah juga ikutan." Kenapa kog natap Nasya kek gitu ". Tanya gue kikuk sambil ngegaruk kepala belakang. Ett tapi nggak kutuan yh 😢.
" Baju lo mau gue robek beneran keknya " ucap Kennan
Sedangkan gue cuma mengerutkan kening tak paham maksudnya.
" Cia baju apa yg kamu pakai cepat ganti ". Ucap Ayah
" Loh salahnya gimana perasaan baju aku gpp dehh ". Ucap gue heran, kenapa sih kog kayak pada gak suka sama baju gue
¥¥¥
Maaf gess aku baru up mana dikit lagi 😅 sebenernya aku mau gk lanjutin ceritanya tapi ternyata ada yg nunggu sampe sekarang😊 jadi aku terusin deh.
Btw jangan lupa vote komen and follownya yahh😂
KAMU SEDANG MEMBACA
REINKARNASI NASYA (Hiatus)
Fantasy~Cerita tidak dilanjutkan🙏~ PLAYGIAT dilarang mendekat. 15+ Gimana jadinya seorang fuckgirl bereinkarnasi jadi fuckgirl tapi dandanan kek mak lampir?? Ini tentang Tasya yang bereinkarnasi menjadi antagonis yg selalu mengejar seorang ketua geng moto...