Bila takdir berkata lain(𝕋𝕣𝕒𝕟𝕤𝕞𝕚𝕘𝕣𝕒𝕤𝕚)

-16-

♫︎Happy Reading♫︎

"BERHENTI!!-

✩✩✩✩✩✩✩✩✩✩

"tolong adek adek ini jangan ribut disini , ini mengganggu kenyamanan pengunjung lainnya dek . Jadi dimohon untuk adek adek segera ikut saya ke pos keamanan" ucap satpam yang tadi melerai perkelahian dari Regan dan juga Lio

Lio langsung bangkit dan membuat Regan bisa bernafas lega , umur boleh kecil tapi nyalinya?jan salah.. nyali raja singa .

Regan langsung ikut berdiri , lalu satpam itu mulai menggiring[kek kambing ya(;] Regan dan Lio beserta Teo dkk+Sarah ke pos keamanan .

selama diperjalanan semuanya hening , eh g juga sih karena banyak pengunjung yang lalu lalang . Dan kalian tau apa yang Freya lakukan?

enggak tau ya?wkwk makannya baca jangan spoiler mulu!! Maap ngegas

"Fe kayaknya lo harus kasih sedikit lada deh , biar makin seru "ucap Karin pada Freya yang sedang mengamati komputer pengawas yang sengaja dihubungkan pada cctv Mall , kini mereka sedang mengawasi Regan dkk dan Lio yang sedang di introgasi oleh kepala keamanan .

Freya memutar kursinya kesamping , menghadap kearah Karin yang duduk dikursi sampingnya dengan seringai tipis .

Karin langsung mengerti akan arti senyuman itu , senyuman yang mengisyaratkan agar ia diam karena Freya akan memberi kejutan yang akan membuat siapapun merasa tertekan.

"kita akan mulai dari...

-1.."

-2..."

-3..."

DIPOS KEAMANAN

Tak mengerti

apa yang telah terjadi

kau tak lagi sama

eng-

Tut..

"Hallo mom"sapa Teo pada ibunya yang sedang menelphone

"........."

"APA!!" -Teo

"oke aku bakalan kesana "- Teo (panik)

"........."

Tut

sambungan telphone terputus

"sorry guys , gw harus balik opa dan oma gw baru pulang dari amrik jadi gw harus kesana "tutr Teo

DIRUANGAN FREYA

"kita akan tau apa yang dilakukan oleh tuan dan nyonya besar Hildanio pada cucu mereka"ucap Freya dengan smirk yang terpancar pada bibir nya

Karin hanya diam tanpa ingin melihat kearah Freya , karena jika Freya dilihat maka tatapan maut Freya akan bisa membuatnya makin mati kutu nanti.