KETOS DINGIN ITU SUAMIKU![END]

PART 36

Double up!

Nb:ada sedikit kata yang aku sensor ya,dan ada ekhem ekhem nya dikit wk.

Happy reading 💙

******

Aqeela sedang menunggu suaminya pulang,karena setelah pulang kuliah tadi Rassya pamit untuk ke kantor

Tapi sudah jam 9 Rassya belum pulang

Beberapa menit kemudian suara mobil Rassya bergema begitu kuat di pendegaran Aqeela dan Aqeela langsung membukakan pintu untuk suaminya

Saat membuka pintu,Rassya langsung memeluk Aqeela dengan sangat kuat

Aqeela pun bingung dengan semua ini

"Aqeela,maafkan saya"ucap Rassya

"Maaf untuk soal apa?"tanya Aqeela

Rassya langsung menggendong Aqeela ala bridal style dan langsung mengunci pintu rumah,dan bergegas membawa Aqeela ke kamar

"Turunin aku kak Rassya!"titah Aqeela

Kamar...

Rassya langsung membanting lembut Aqeela ke kasur

Aqeela sudah ketakutan karena melihat wajah Rassya yang penuh n*ps*

"Kak Rassya mau ngapain?"tanya Aqeela

"Maaf kan aku qeela,tapi aku sudah tidak kuat. Sepertinya teman ku sudah mencampur kan obat p*r*ngs*ng ke dalam minuman ku"ucap Rassya

'kenapa kak Rassya jadi mesum kaya gini'batin Aqeela

Aqeela ingin sekali menolak tapi dia ingat sekali perkataan bunda nya

'jika Rassya sudah meminta hak nya,lakukan lah. Jika kamu menolaknya maka kamu akan mendapat dosa. Lagian kamu kan sudah kuliah jadi tak apalah'

Aqeela pun hanya pasrah dengan semuanya....

Jreng jreng jreng jreng jreng jreng jreng jreng jreng jreng jreng

Di skip ya,ga Baik author nulisnya pas puasa ini haha

°°°°

Pagi hari...

Rassya terbangun karena sinar matahari yang menyorot masuk ke dalam kamar bernuansa abu abu ini

Rassya pun mengingat betul semalam dia telah menunaikan tugas nya sebagai suami

Di satu sisi dia senang,di satu sisi lagi dia sangat kesal karena semuanya di lakukan karena obat,bukan karena mau sama mau

Rassya pun langsung bergegas mandi untuk membersihkan badan nya,dan dia berinisiatif untuk memasak makanan untuk Aqeela

"Eunghh,hoam"

"Aw! Sakit"teriak Aqeela

"Kamu kenapa qeel?"tanya Rassya tergesa gesa,karena di saat dia sedang memasak ia mendengar suara teriakan kesakitan Aqeela