"aku wanita bodoh, karena mencintai laki laki yg mengharapkan orang lain"
_jisoo&lisa_
Hujan dipagi hari saat musim semi mengguyur dengar deras, membawa hawa dingin menyelusup kedalam kulit yg dilapisi kain seragam sekolah.
Tapi nyatanya itu tidak mengusik sama sekali bagi gadis yg tengah berjalan sendiri di koridor sekolah, dengan handset yg setia menempel di telinganya. Bagi jisoo ini adalah salah satu cara menenangkan diri dari manusia manusia berisik yg tengah asyik bergosip disepanjang jalannya menuju kelas.
Ada yg beda dari sosok nya hari ini, jika selama ini dikenal dingin, sekarang lihatlah dia berubah menjadi jauh lebih dingin lagi. Tatapan mata tajam seakan siap menusuk siapa saja yg menatap nya, aura mematikan yg membuat orang orang berpapasan dengannya merasa seperti dikuliti.
Brakk
Seperti biasa, tak ada ketukan pintu santai ketika dirinya masuk kedalam kelas. Hanya ada tendangan kuat yg membuat pintu hampir copot, murid muridpun tak berani untuk sekedar menegur kelakuannya , ditambah suasana hati jisoo yg saat ini sedang buruk Membuat kalian yg melihatnya bergidik ngeri.
Jisoo Memilih duduk tanpa memperhatikan satu persatu penghuni kelas, dilihatnya teman teman yg belum datang biasanya mereka tengah asyik berpacaran. huh... Menyebalkan sekali bukan.
Tanpa disadari sedari tadi taehyung menangkap gerak gerik jisoo mulai dari menendang pintu, sampai duduk menenggelamkan wajahnya dengan tangan meringkuk dia atas meja.
Taehyung sendiri menyadari perubahan pada sosok yeoja itu, jauh lebih buruk dari sebelumnya.
Ingin rasanya bertanya apa penyebab dari perubahan nya itu, tapi setelah dilihat mood jisoo yg buruk taehyung lebih memilih diam dan memperhatikan.
"Oppa, apa dia temanmu?" Jihyoo membuyarkan pikiran taehyung.
"Ah...nee. dia juga temannya pacar Suga dan jungkook" jawab taehyung.
"Boleh aku berteman dgn Nya?"
" Tentu" taehyung menarik tangan jihyoo membawanya tepat di depan bangku jisoo.
"Annyeong jisoo ya, aku jihyoo" sapa jihyoo Ramah.
Mendongak ketika mendengar Seseorang menyapanya jisoo terkejut manakalah Jihyoo dan taehyung yg berdiri dengan tersenyum manis padanya.
Oh ya ampun, tidakkah mereka menyadari jisoo sangat muak melihat senyum itu, cih menjijikan. Tak menggubris jisoo kembali melanjutkan aktivitas tidurnya.
Taehyung geram mencoba memanggil jisoo lagi "jis, Lo denger ngak, jihyoo mau ngajak Lo kenalan" taehyung menggoyangkan lengan jisoo.
"Udah tau nama gue kan, yaudah Sono" usirnya tanpa mengangkat kepalanya.
"Lo kenapa sih, dia pengen ngajak Lo temenan" taehyung meninggikan suaranya.
Jisoo mendengar nada suara taehyung yg meninggi langsung berdiri "gue ngak mau punya temen. Mending Lo berdua pegi deh" jawabnya dingin.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗕𝗥𝗢𝗞𝗘𝗡
Fiksi Remaja"Rumah sederhana, tidak memiliki atap, tidak pula berbentuk bangunan. Hanya tempat dimana tubuh ringkih mampu menjadi wadah untuk satu sama lainnya" -Broken
