AWAL PERTEMUAN

26 6 33
                                    

Semoga suka ya!
Ramein yaaa:)
Jangan lupa vote orang orang baik!🥺


"Pertemuan kita memang sudah direncanakan oleh takdir dan semesta mendukungnya"
-Natasya-

***

Jakarta sore ini cukup sepi,kendaraan-kendaraan pun jarang sekali lewat. Langit-langit pun mulai menggelap,menandakan malam akan tiba. Sama hal nya dengan dua orang gadis cantik berbalut hijab yang sedang duduk dihalte, menunggu kendaraan umum lewat.

Langit tampak gelap dan tak ada satupun kendaraan yang lewat hari ini, kini mereka sedikit cemas. Dan masing masing dari mereka menelpon nomor yang ada dibenda pipih tersebut tapi, tak ada satu pun yang terjawab.

"Ra ini gimana, aku udah telpon orang orang dirumah gaada jawaban"

"Sama gue juga ca gimana dong?"
"Takut banget cuma kita bedua doang disini ca" lanjut nya Lira dengan sedikit cemas.

"Kita doa aja, semoga ada yang bantu kita ya raa" ucapnya memastikan

"Iya ca, sumpah nih jalan udah kaya gaada orang aja sih ah" sambil menghentakan kaki nya.

Dan setalah itu, Lira melihat ada tiga orang laki laki berjalan ke arah mereka dan itu membuat mereka bedua ketakutan.

"Ca sumpah ca kita mati iniiii" ujar lira menggoyang goyangkan tangan Aca, dan Aca pun sama hal nya dengan Lira rasakan takut sangat takut.

"Lira tenang, aku juga takut tapi siapa tau mereka mau bantu kita kan jangan soudzon dulu" ucapnya menenangkan Lira meski dirinya tak yakin.

"Enggak deh kayak nya mereka mau nodong kita ca gue yakin, asli seratus persen!

"Iya iya ya Allah gimana ini" Aca dengan lirih nya berdoa meminta petunjuk kepada Allah

Dan benar dugaan Lira, tiga pereman itu menodong mereka sambil mengacungkan senjata mereka.

"Hai cantik, abang bertiga gak akan ngapain kalian berdua kok kalau kalian nyerahin tas nya ke kita kita gimana? Ucap preman tersebut dengan nada menggoda nya

"Nah bener tuh, jadi gimana mau nyawa kalian atau serahin tas itu ke kita?hah!

Tanpa babibu ketiga preman itu dengan kasar nya mengambil tas milik Aca, dan mereka bedua pun terhyung kebelakang. Dan ketiga preman itu hendak berlari,namun ada seorang laki laki yang menghadang nya.

"Balikin tas mereka" sargah laki laki itu.

"Siapa lo ga usah ikut campur"

"Sekarang gue ikut campur, balikin atau lo mau mati ditangan gue hm?

"Ngapain kalian berdua bengong!hajar bocah so jagoan itu!!

Bugh

Bugh

Bugh buguh

Krekkk...

Beberapa kali bogeman mentah pun langsung melumpuhkan tiga preman tersebut, haha cetek sekali baru aja diberi bogeman udah pada tepar wkwk.

Disisi lain,ada dua orang gadis yang menyaksikan perkelahian tersebut dan menatap kagum kepada laki laki yang sudah menolong nya.

"Anjrot ganteng banget malaikat yang nolongin gue eh maksudnya kita hehe" ucap lira dengan cengiran kuda nya.

"Huh kumat deh lebay nya"

"Ya gpp atuh ca ih" rengek nya
"Eh tuh tuh dia jalan kesini ca" lanjutnya dengan mata yang berbinar.

ARGA [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang