29

160 14 9
                                    

Hari ini Joochan-Donghyun rencananya mau jalan. Joochan jemput Donghyun. Kata Joochan mah hari ini bakalan jadi hari yang gak bakalan dilupain sama mereka berdua.

Mereka pergi agak pagian, sekitar jam sembilanan Joochan dah otw dari rumah. Kata Joochan, tempatnya agak jauh dari rumah jadi biar bisa lama-lama disana harus agak pagi perginya. Donghyun nurut aja karena Donghyun juga gak tau tempat yang dituju. Yaaa bisa dibilang ini sebuah surprise.

Mereka kini sedang berada di mobil Joochan. Yup, Joochan bawa mobil. Kalem guyss, walau masih anak esema Joochan dah punya SIM kok.

" Chan, kita mau kemana dah pagi banget nih berangkat. Masih ngantuk sebenernya.. Semalem aku tidur jam duaan loh " curhat Donghyun yang baru saja selesai memasang seatbeltnya.

" Lahh?? Kita kan selesai chat itu jam 10an kan?? Kamu kenapa? Banyak nyamuk kah?? " tanya Joochan sambil memajukan mobilnya.

" Yaaa ga bisa tidur aja si... Soalnya excited  banget mau jalan jauh sama kamu.... " Donghyun berbicara dengan pelan.

" Hah? Gimana? "

" Ihh masa nggak denger?? Excited! Aku excited mau jalan sama kamu! Puas?! " teriak Donghyun yang pipinya dah merah padahal ac mobil diidupin kok. Dingin banget malah.

" Hahahaha iya iyaa. Lucu banget si kamu " Joochan usak rambutnya Donghyun. Donghyun ngasih tatapan horor.

" Kamu tau gak? Aku nata rambut kek gini tuh ampir satu jam tau! " Donghyun kembali menata rambutnya.

" Haha iyaa maaf-maaf "

" Btw kita mau kemana Chan??? "

" Dimana kamu bisa liat Bintang pas siang bolong kek gini " Joochan tersenyum bangga.

Donghyun nggak tau dimana tempat yang bisa liat Bintang pas siang hari. Dia taunya tempat jajanan enak dimana.

********

" Jjang! Dah sampe! " Joochan meregangkan tubuhnya dan melirik ke samping. Ada Donghyun yang tertidur. Dengan pelan ia bangunkan gebetannya itu.

" Hyun.. Bangun, dah sampe"

Donghyun mengerjapkan matanya. Ia sepertinya tidak sadar ketiduran.

" Ahh dah nyampe " jawab Donghyun dengan suara serak khas bangun tidur.

Joochan turun dari mobil dan ngambilin tas mereka yang ada di jok belakang. Abis gitu nyamperin Donghyun yang masih belum turun dari mobil.

" ayo, Hyun.. " ajak Joochan dan diikuti Donghyun yang turun sambil kucek mata dan rapihin rambutnya.

" Masih imut kok "

Pipi Donghyun bersemu merah. Joochan memberikan tas Donghyun pada Donghyun dan menggandeng tangannya.

Mereka memasuki area sebuah gedung yang tampak asing bagi Donghyun. Namun Joochan tersenyum lebar, dan sepertinya bahagia sekali.

Terpampang jelas nama tempat tersebut setelah mereka lebih jauh memasuki daerah gedung itu.

' Planetarium : Museum Antariksa '

Donghyun kaget. Kok bisa-bisanya Joochan ngajak ngedate ke museum yang notabenenya museum kan tempat belajar. Donghyun ga suka belajar. Tapi belajar menerima Joochan mah gass.

" Kamu baru pertama kali kesini? " tanya Joochan pada Donghyun karena menurutnya Donghyun seperti tampak bingung.

" I-iyaa juga si.. Kamu kok ajak aku ke sini? Kita bukan mau ngerjain tugas kan?? "

Would You be Mine? [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang