Friend Or Love [END]

Berdua

Hari ini Aletta memutuskan untuk tidak kesekolah, masih pusing bos. Dan pagi ini ia berpikir pusingnya akan sedikit hilang tapi sekarang malah makin pusing dan suhu tubuh Aletta meningkat.

"Dek, bangun dek, ini kamu panas banget, kita kedokter ya?" Mama membangunkan Aletta

"Enggak mah, gak usah, gapapa." Aletta bandel

"Enggak, enggak! Kita kedokter, bentar ya," Mama memaksa. "BANG, BANG INI BANTU ALETTANYA DULU BAWA KE MOBIL KITA KE DOKTER SEKARANG!" Teriak Mama

"Iya mah. Yuk dek, masih kuat kan?" Tanya Ricky

"Iya, masih."

Ricky menggandeng Aletta menuju mobil, dan Mama sudah menunggu didalamnya.

Sesampainya disana, dokter cuma mengatakan Aletta kecapean dan ditambah hantaman yang kuat dari bola basket. Aletta hanya butuh istirahat kata dokter.

...

dirumah

"Kamu istirahat ya, mama ada perlu ke kantor, kalo ada apa-apa panggil bang Ricky aja ya!" Kata mama sambil mencium kening Aletta

"Iya, mama."

Mama meninggalkan Aletta dikamar sendiri. Kalian pikir Aletta akan tidur? oh tidak, cek hp dulu bosq.

ada notif dari Zweitson

zweitson : yah ta, hari ini lo gamasuk sepi tau
zweitson : gue berasa orang normal sendiri
zweitson : cape menghadapi fiki

Alettazea : HAHAHAHAHHA
Alettazea : ketok aja kalo dia berbuat aneh2

zweitson : lo gimana?
zweitson : masih pusing ta?

Alettazea : bukan lagi
Alettazea : badan gue jadi panas anjir
Alettazea : bilangin fiki
Alettazea : LO ADA DENDAM YA SAMA GUE ANJIR
read

zweitson incoming voice call...

"Halo?"

'SERIUS TA, BADAN LO PANAS?' Fiki yang ngomong

"Iye anjrit, gara-gara lo nih"

'maaf deh, kan gak sengaja'

"Eh lo telpon gue, lagi jamkos?"

'Iyaaa hehehehe'

"mana yang lain?"

'kangen gue ya ta?' Fenly yang bicara sekarang

"Dih!"

'Ta, si Jamal ketagihan duduk depan nih ta' Ucap Zweitson

"Gapapa, hari ini gue izinin mal slow!"

'Aletta semoga cepet sembuh' Giliran Fajri yang bicara

"MAKASIH AJI!"

'Eh ta, udah dulu ya, Guru dateng'

"Iyaa!"

Telepon terputus

tok tok tok

"Masuk!"

"Aletta, nih makan dulu, belum makan kan kamu?"

Ricky membawakan Aletta makanan, kebetulan banget memang Aletta belum sarapan.

"Oiya, Ta! Nanti temen abang pada mau kesini." Ucap Ricky

"Temen yang mana?" Tanya Aletta

"Gilang, Farhan, sama itu tuh bos kopi." Ricky mengabsen semuanya