01

149 15 1
                                    

Matahari memancarkan sinar nya, menyapa semua yang ada di bumi.

Gadis bersurai (H/C) itu terlihat telah rapi di depan cermin dengan seragam sekolah nya, hari ini ia akan menjadi salah satu siswi di SMA Hetsu. Ia harus kembali ke kampung halaman nya, di Kyoto, karena bisnis ayah nya di Kyoto sedang tidak baik.

Gadis itu memandang diri nya di depan cermin "Seragam nya bagus" Gumam nya sambil memutar mutar tubuh nya di depan cermin.

"(Y/N) kau sudah siap belum, turun sini sarapan! " Terdengar teriakan dari kasan nya di bawah.

"Baik kasan" Balas (Y/N) sembari memberhentikan tubuh nya yang sedaritadi ia putar, lalu mengambil tas nya dan turun kebawah.

"Ohayou kasan, tousan" Sapa (Y/N) setiba nya dibawah.

"Ohayou sayang" Balas kasan nya.

"Ya" Balas tousan nya sembari tersenyum.

"Seperti nya kau senang sekali" Ucap kasan (Y/N) sembari meletakkan kan nasi goreng di atas meja makan.

"Ah... Iya (Y/N) senang bisa sekolah di tempat kelahiran (Y/N), di Kyoto" Ucap nya dan tersenyum "Apa lagi seragam nya bagus" Lanjut nya sembari memutar mutar tubuh nya tousan dan kasan nya tersenyum. Lalu (Y/N) duduk dikursi kosong dan mulai memakan sarapan nya.

Kini (Y/N) bersama Otousan nya sedang menuju SMA Hetsu untuk mengantarkan (Y/N). Tidak lama mobil itu berhenti tidak jauh dari depan gerbang sekolah Hetsu.

"Tousan (Y/N) pergi sekolah dulu" Ucap (Y/N) lalu mencium tangan Tousan nya.

"Ya, belajar yang rajin disekolah, temuilah Luffy. Dan yah pulang sekolah nanti bareng Luffy yah? Tousan tidak bisa jemput" Ucap Tousan nya.

"Baik Tousan" Balas (Y/N) lalu pergi turun dari mobil.

(Y/N) pov...

Aku turun dari mobil lalu menatap sekolah yang ada di depan ku. Aku berjalan memasuki gerbang sekolah itu, pemandangan yang pertama kali aku lihat adalah lapangan dan gedung yang bertingkat yang pasti nya itu kelas.

Aku hendak menghampiri salah satu siswa di sana untuk menanyakan dimana ruang guru, tapi ku urungkan ketika mendengar suara seseorang yang cukup ku kenal.

"Yo, (Y/N)" Ucap laki laki menggunakan topi jerami dan ada 2 orang lagi dibelakang nya. Aku sangat mengenali laki laki topi jerami itu tapi tidak dengan 2 orang dibelakangnya.

"Ah, Luffy Ohayou" Ucap ku, yap laki laki topi jerami itu Monkey D Luffy, sepupu ku sendiri.

"Ya Ohayou" Balas nya lalu mendekati ku.

"Kyaa ada gadis manis" Ucap salah satu laki laki yang bersama luffy, lalu berlari kecil kearah ku dan memegang tangan ku dengan mata nya yang merbentuk lope.

"Mmm, Hai" Ucap ku kikuk karena ia tiba tiba memegang tangan ku.

"Nama ku Vinsmoke Sanji panggil saja Sanji, nama mu siapa gadis manis? " Ujar nya bernama Sanji, kini ia telah melepaskan genggaman tangan nya dari ku.

"Ah... Aku (L/N) (Y/N), senang bertemu dengan mu Sanjiii... -kun" Balas ku sambil tersenyum, membuat Sanji mimisan dan merona hebat.

"Oh malaikat ku" Ucap Sanji, aku hanya bisa Sweatdrop melihat tingkah nya.

"Yak Luffy dia kenapa? " Tanya ku pada Luffy dengan berbisik agar tidak terdengar oleh Sanji.

"Yah abaikan saja dia, dia emang suka ke gitu" Balas Luffy santai.

"Bagaimana bisa aku abaikan dia" Tanggap ku.

"Ah iya kau mau ke ruang guru bukan? " Tanya nya dan mengabaikan ku.

"Umh yah, aku sedang mencari ruang guru, kau bisa menunjukkan jalan nya, Luffy? " Ucap ku yang tidak lagi menggubris kan Sanji.

"Tentu aku akan menunjukkan nya, sebelum itu ku kenal kan teman teman ku dulu" Ucap Luffy.

"Ini Zoro lengkap nya Roronoa Zoro" Lanjutnya sambil menunjukkan manusia hijau di samping nya.

"Ooo dia yang kau katakan sih tukang nyasar karena buta arah? "Ucap ku melirik Zoro.

"Pff tukang nyasar" Ucap Sanji ingin tertawa.

"Urusai " Pekik Zoro garang aku hanya terkikik geli.

"Dan yang itu Sanji, mungkin dia telah memperkenalkan dirinya" Ucap Luffy.

"Ya yoroshiku mina" Ucap ku sambil sedikit menunduk.

Aku, Luffy, Zoro, dan Sanji sedang berjalan menuju ruang guru. Tapi ada sedikit yang menganggu ku sedari tadi, yaitu setiap orang lain yang melewati kami pasti menatap dengan tatapan yang tidak bisa diartikan.

Karena penasaran aku bertanya "mm, Luffy? " Panggil ku padanya.

"Ya ada apa" Tanggap Luffy sambil menoleh ke arah ku, Zoro dan Sanji pun ikut menoleh.

"Etto kenapa semua orang menatap kita dengan tatapan aneh? "Tanya ku takut takut sambil melihat siswa-siswi yang menatap kami dengan tatapan yang sulit di mengerti.

" Kau sedang berada di 3 orang terkenal di sekolah ini, (Y/N)-chan"Balas Sanji bukan Luffy.

"Maksudnya? " Tanya ku tak mengerti.

"Kami bertiga kelompok mugiwara, salah satu kelompok terkenal di sekolah. Ketua nya Luffy sendiri, dan aku tangan kanan nya" Jelas Sanji dengan nada bangga di akhir.

"Bukan nya Zoro tangan kanan Luffy? "Tanggap ku.

"Lah (Y/N) -chan telah tau? "Tanya Sanji heran.

" Ya Luffy sering menceritakan tentang krunya pada ku setiap kami bertemu"jelas ku dan di balas 'oh' ria oleh Sanji.

Kami berempat terus berjalan menuju ruang guru dengan mengobrol ringan.




To be continued

Tsundere ||ᴿᵒʳᵒⁿᵒᵃ ᶻᵒʳᵒTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang