Misi pertama II

1.4K 109 6
                                    

Setelah menerima misi, mereka sepakat untuk berkumpul di gerbang perbatasan.

Satu jam kemudian...

"Boruto itu, selalu saja..." sungut seorang gadis bersurai legam dengan kacamata berwarna merah nya.

"Hah? memangnya, aku salah apa lagi- ttebasa?" sebuah suara menyahuti gerutuan gadis tersebut sambil melompat turun dari salah satu pohon yang ditempatinya tadi.

"Kau, dari mana saja sih?!" marah gadis itu, dan sang pembimbing ikut menimpali.

"Ck, ayo pergi. Nanti kita sampai nya terlambat," Boruto tak menjawab pertanyaan mereka dan malah langsung pergi berlalu begitu saja.

'Diabaikan?!' batin Sarada dan Konohamaru yang kebingungan. Begitu pun, dengan Mitsuki.

"Boruto..."

Diantara pepohonan yang rindang, seorang pria dewasa diikuti tiga remaja sedang melompat, dari batang pohon satu, ke batang pohon lainnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Diantara pepohonan yang rindang, seorang pria dewasa diikuti tiga remaja sedang melompat, dari batang pohon satu, ke batang pohon lainnya.

Salah satu dari mereka bersuara, menghapus keheningan.
"Sebentar, aku akan memperjelas semuanya. Jangan sampai, kau melakukan tindakan bodoh yang menjatuhkan catatan keberhasilanku."

Boruto yang telah tahu arah pembicaraan Sarada hanya bisa tersenyum geli.

'Dia, tidak pernah berubah ya.'

Namun, mengingat masa-masa penuh tragedi, senyum itu berubah menjadi getir.

Boruto mulai mempercepat lompatannya, menyusul Sarada, "Berisik."

"Apa-apaan, sikapmu itu?" respon tak terima gadis, atas perkataan Boruto.

Mitsuki yang pendiam, menyeletuk sambil tersenyum seperti biasanya dari arah belakang, "Kalian memang dekat, ya."

"Dari mananya!" sanggah keduanya.

Untuk melerai perdebatan, Konohamaru memberhentikan mereka, dengan alibi istirahat dan memperjelas nasihat yang telah diberikan, oleh Hokage ketujuh sebelumnya.

"Sebelum memulai misi pertama, ada yang ingin kukatakan. Mungkin, kalian sudah mengerti karena Nanadaime-sama telah mengatakannya. Tapi, hal yang paling penting untuk keberhasilan sebuah misi adalah kerja sama tim.

Selain itu, kalian juga harus menghargai kemampuan rekan tim. Satu lagi, misi pertama itu, sangatlah penting. Jika kalian mengalami bahaya, jangan menyelesaikannya sendirian. Selalu bekerja sama dengan pengawasanku atau pikirkanlah rencana yang bisa kalian lakukan. Jangan pernah bertindak sendirian!"

"Boruto, dengarkan baik-baik. Itu nasihat untukmu," ujar Sarada sambil menunjuk pria yang berada disampingnya.

Boruto langsung memprotes pernyataan tersebut, sedangkan Mitsuki menyetujui perkataan Sarada.

Sesaat akan berdebat kembali, muncul sebuah suara aneh dari arah semak-semak.

Mitsuki dan Sarada mulai waspada tetapi lain halnya dengan Boruto dan Konohamaru. Mereka berdua, tetap dalam keadaan santai.

Back to the past (Boruto Ver)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang