Welcome to my new story , maaf kalo ada typo typo soal nya engga ngecek lagi hehe. Dan ingat manusia tak pernah luput dari kesalahan serta dosa
Happy reading~
Kaki ku menghentak tanah dan sekali kali melirik jam yang melingkar di tangan ku, seperti nya aku terlambat 5 menit karena semua murid sudah memasuki kelas. Aku melangkah dengan cepat dan akhirnya aku masuk ke kelas ku , aku melihat teman teman ku sedang menyalin sesuatu ke buku mereka.
"Pagi!" Sapa ku ramah ke mereka
"Pagi nyet , gila lo tau ga Va bakal ada anak pindahan" Ujar Cantika semangat
"Really?" Tanya ku
"Iya ganteng banget woi , gue tadi liat di ruang guru" Sambung Tari
"Eh beneran?" Kini Jingga ikut bergabung
"iya bener" Yakin Cantika
Aku hanya mengangguk ngangguk lalu aku berfokus dengan bersandar di dinding. Rasa nya nyaman kaya lagi nyadar di bahu doi eaa
Suara klotak dari sepatu hak tinggi milik miss Shinta bergema di karidor , membuat salah satu teman ku yang memantau keadaan karidor langsung berteriak
"Miss Shinta woi" Teriak nya
Jelas seluruh nya panik , termasuk aku sih hehe. Aku langsung mengambil buku pelajaran Miss Shinta dari tas ku , dan aku letakkan di meja ku. Miss Shinta masuk dengan wajah sedikit garang huhu selalu begini aku jadi tegang sendiri , aku melihat Miss Shinta seperti memperhatikan keadaan dan mata nya kini berhenti tepat di mata ku sampai aku saling kontak mata dengan Miss Shinta. Aku yang kaget langsung membuang pandangan dengan cepat , Miss Shinta langsung mendorong kacamata nya yang bertengger di hidung dengan jari tengah nya.
"Rishava , kamu kedepan"
Kaget? Sangat , dengan langkah yang sedikit gemetaran aku kedepan. Aku melihat di pintu seorang lelaki yang lumayan tampan menurut ku sedang berdiri menunggu di panggil ke dalam mungkin , Miss Shinta memegang bahu ku tiba tiba membuat aku terkejut.
"Tolong urus kelas ya Va , Miss ada rapat jadi anak baru nya juga di bantu" Ucap Miss Shinta lalu melenggang pergi setelah menepuk bahu ku
Aku melihat anak baru itu sedikit kebingungan bukan hanya dia seperti nya aku juga bingung. Aku berjalan ke arah luar kelas , berjalan ke arah nya. Aku melihat wajah nya sedikit bule tapi ya sudah lah aku tarik tangan nya membuat nya kaget seperti nya
"Jadi hari ini gue bawa anak baru" Ucap ku lalu melepaskan tangan nya
"Kenalin diri dong ganteng"
"Pacar gue please"
"Ih jangan rebut lo"
"Halu"
"Lo apa lebih bambang"
"Ganteng banget woii"
"Ganteng apaan , gantengan gue"
"Burik kek kentang ngaku ngaku"
"Najis , mau di samain sama anjing terus lo?"
"Kok hina gue"
"DIAM!" teriak ku yang tak sanggup mendengar ocehan mereka
Mereka terdiam dan tak bergeming lagi , aku langsung mengode nya mempersilahkan nya mengenalkan diri. Ternyata dia paham akan itu
"Halo perkenalkan gue Mahesa Putra Adrian" Ujar nya dengan senyum manis membuat aku terpaku apa dia manusia? Kenapa tampan sekali eh eh
"GILA GANS BEUT ANJ"
KAMU SEDANG MEMBACA
conqueror of hearts
Teen Fiction"Aku sayang kamu untuk selama nya Esa" ujar ku dengan senyum tulus kepada nya , aku menggenggam tangan nya seerat mungkin dan menatap mata nya penuh harapan "Aku juga sayang kamu sampai kematian yang memisahkan kita" Sahut Mahesa , sungguh aku sanga...