Pak Dosen Itu Suamiku

1. Alika Ersya Carina

Alika Ersya Carina seorang mahasiswi semester 4 jurusan Ekonomi. Alika mempunyai satu kakak laki-laki 'Arga Fernando' namanya.

Malam telah berganti pagi, hari ini Alika ada jadwal berangkat ke kampus. Namun, sang embu belum terbangun dari tidurnya.

Jam sudah menunjukkan pukul 07.30 WIB yang artinya 30 menit lagi dirinya terlambat berangkat ke kampus.

"ALIKA BANGUN" Teriak Arga didepan kamar Alika

"Nih anak kagak bangun-bangun, gua juga bisa telat kampret" Gerutu Arga karena sang adik tak kunjung bangun

Arga turun kebawah untuk sarapan, menyerah untuk membangunkan Alika yang jika tidur seperti kebo sulit dibangunkan

Setelah sampai di meja makan, Arga langsung mendudukan dirinya.

"Heh, disuruh bangunin Alika malah duduk disini" Ucap Dinda, mama Alika dan Arga

"Arga nyerah ma, tu anak kayak kebo. Di bangunin dari tadi tapi nggak bangun-bangun" Ucap Arga

"Yaudah, kamu sarapan aja. Ntar, mama yang bangunin Alika" Ucap Dinda

"Iya ma" Arga langsung memakan sarapan nya. Setelah selesai, Arga pamit untuk pergi ke kampus duluan

"Ma, Arga pamit duluan ya. Udah siang, kalo nungguin tuh curut nanti Arga telat" Pamit Arga pada Dinda

"Iya udah sana berangkat"

"Papah mana ma?" Tanya Arga karena sedari tadi tidak melihat Arnold a.k.a Papah Arga dan Alika

"Papah kan masih di luar kota Arga, masih muda tapi pikun" Cibir Dinda

Arga yang mendengar cibiran Mama nya hanya mengelus dada nya sabar "Ngatain orang tua dosa nggak si, astaghfirullah" Batin Arga

"Yaudahlah, Arga berangkat duluan Assalamu'alaikum" Ucap Arga kemudian mengalami punggung tangan Mama nya, dan mencium pipi Mama nya

Setelah itu Arga berangkat kekampus menggunakan motornya. Arga akan membawa motor saat berangkat sendiri, tapi saat dirinya berangkat bersama Alika dirinya akan membawa mobil.

Arga memang masih kuliah, sekarang dirinya sudah semester akhir. Dirinya mengambil jurusan bisnis untuk membantu Ayahnya.

*****
Sedangkan dirumah, Dinda sudah habis kesabarannya untuk membangun kan anak gadisnya itu

"ALIKA BANGUN ASTAGHFIRULLAH, INI UDAH SIANG KAMU NGGAK KULIAH" Teriak Dinda didepan kamar Alika

"Nih anak siapa si, nggak bangun-bangun dari tadi" Gerutu Dinda kesal, pasalnya sedari tadi dirinya sudah teriak-teriak didepan kamar anaknya seperti orang gila.

Dinda turun untuk mencari kunci cadangan kamar Alika. Setelah mendapatkan apa yang di cari, Dinda kembali ke atas untuk membangunkan anaknya itu

Ceklekk

Pintu terbuka lebar dengan bantuan kunci cadangan

Dinda menggeleng-gelengkan kepalanya saat melihat kamar Alika berantakan.

"ALIKA BANGUN" Teriak Dinda

"Apa si ma, masih pagi udah teriak-teriak aja" Gumam Alika kesal, dengan mata masih terpejam

"Pagi apanya hah, ini udah siang Alika astaghfirullah"

Alika tak menggubris ucapan Mama nya, dirinya malah menarik selimut untuk menutupi seluruh badannya

"Ga bisa di biarin ini. Nggak ada cara lain" Gumam Dinda pelan

Dinda berjalan ke arah kamar mandi, mengambil air menggunakan gayung lalu keluar kamar mandi.