BAB 24

325 36 3
                                    

*****

Sesampainya ditempat camping semua murid segera turun dari dalam bus dan bersorak bahagia sambil merentangkan tangan mereka seolah mengutarakan kebahagiaan tersendiri.

"Oke anak-anak sekarang bapak akan menyebutkan nama-nama rekan grup kalian, dan ingat jangan ada yang memasuki hutan itu tanpa seijin panitia dan guru,mengerti?"ucap pak yunus sambil menunjuk sebuah hutan

"Mengerti pak"sorak mereka yabg diangguki pak yunus

"Asep,Gerald,Tifani,intan,andin,Avan dari kelas 12 Ipa 1"ucap pak yunus yang sedang membaca isi kertas yang berada ditanganya

"Clara ahtania,Ilona Acapella,Devano,Haykal sbastian pradihta,kirana aliana dan Ayu cantika dari kelas 12 Ipa 1 dan 12 Ips 2"

Ilona mendengus malas mendengar dirinya satu grup dengan clara si ratu bullying yang menyebalkan.

"Semoga aja gue sama sakila"gumam kanaya

"Ish sebel gue ko bisa gitu gue sama si clara?"desis ilona sebal

"Terima aja lagian tenda kita sebelahan juga"sahut sakila yang diangguki kanaya

"Sakila anatasya denandra_

Mendengar nama gadisnya glace meremas tanganya sendiri berusaha menenangkan fikiranya,semoga gue sama sakila,batinya.

"Bima ardana,kanaya putri,alaska aldevaro Sanjaya,Bella anindita,dan devano altarda dari kelas 12 Ipa 1 dan 12 Ips 2 dan 1"

Deg.glace mengepalkan tanganya saat dirinya tak bersama dengan gadisnya namun yang membuatnya gelisah kenapa harus ada bima?

"Maaf bapak salah menyebutkan nama oke bapak ulang untuk kelompok sakila"ucap pak yunus membuat mereka mendengus malas

"Sakila anatasya denandra,Bima ardana,kanaya putri,alaska aldevaro sanjaya,bella anindita dan Glace adelino pranata adijaya"sambung pak yunus membuat glace membulatkan matanya dan tersenyum senang

Dan setelah itu pak yunus melanjutkan tugasnya sampai selesai,setelah selesai semua murid yang berada disana berhamburan untuk menyiapkan diri.

Grep

Sakila tersentak kaget saat tiba-tiba tubuhnya dipeluk dari belakang oleh seseorang dia berusaha melepaskan pelukan itu takut glace melihat nya dan salah paham.

"Kenapa sayang?jangan dilepas"gumam glace mengeratkan pelukan mereka

"Aku kira siapa,aku cuma takut kalo orang lain yang meluk aku terus kamu liat terus salah paham"ucap sakila membuat glace tertegun dan mengangguk

"Sayang deh"sahut glace dan mengecup singkat pipi gadisnya

"Ehhhe geli sayang"ucap sakila terkikik geli saat glace menggelitiki perutnya

Glace mengehentikan kegiatanya itu dan merangkul sakila seraya mengecup singkat kening gadis itu.

"I love you"ucapnya tersenyum

"I love you too"balas sakila dan membalas senyuman itu tak kalah manis

*****

𝙲𝙾𝚆𝙾𝙺 𝙳𝙸𝙽𝙶𝙸𝙽- [ʀᴇᴠɪsɪ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang