Setelah mendengarkan semua penjelasan dari Swara tentang apa yang sebenarnya terjadi. Shekar merasa bersalah karena dia telah menampar Ragini dan dia malah menyalahkan Ragini. Shekar lalu bergegas ke kamar Ragini diikuti Swara dan Sanskar di belakangnya. Ragini yang melihat Shekar datang bersama Swara dan Sanskar langsung melepaskan pelukannya dan kemudian menghapus air matanya.
"Ragini," kata Shekar lalu menghampiri Ragini dan Janki.
"Iya Ayah," kata Ragini.
"Ragini maafkan Ayah karena tadi telah menamparmu dan menyalahkan dirimu," kata Shekar memohon maaf karena dia menyesali perbuatannya tadi.
"Tidak papa Ayah dan Ayah tak perlu minta maaf karena kau hanya ingin yang terbaik untukku dan aku tau kenapa Ayah melakukan itu," kata Ragini.
Shekar lalu memeluk Ragini dan Ragini membalas pelukannya. Janki, Sanskar dan Swara tersenyum karena akhirnya kesalahpahaman antra Shekar dan Ragini sudah beres.
"Maafkan Ayah karena telah membuatmu karena memberikan kesempatakan pada Laks dan kali ini Ayah akan mendukung keputusanmu untuk bercerai dengan Laks,"kata Shekar.
"Terima kasih Ayah," kata Ragini.
Keesokan harinya, Laks datang ke rumah Ragini dengan pengacaranya. Laks membunyikan bel dan Ragini yang membukakan pintu. Sebelum Ragini menyuruh mereka masuk, Laks dan pengacaranya masuk lebih dulu. Ragini lalu menutup pintu kemudian dia menuju ke ruang tamu. Mereka kemudian duduk di ruang tamu.
"Nyonya ini surat perpisahan Nyonya dengan Tuan Laks. Tuan Laks sudah menandatanginya dan sekarang Nyonya harus menandatanginya," kata pengacara memberikan surat cerai.
Ragini mengambil surat itu dan dia melihat isi surat itu. Ragini melihat sudah ada tandangan Laks disana.
"Apakah kau ingin benar-benar bercerai denganku Laks?"tanya Ragini.
"Iya, jika tidak mana mungkin aku menandatangi surat itu,"kata Laks tanpa melihat ke arah Ragini.
"Apa kau lebih percaya dengan apa yang kau lihat daripada istrimu sendiri? Tapi baiklah karena mungkin ini memang yang terbaik untuk kita," kata Ragini lalu menandatangani surat cerai.
Ragini lalu memberikan surat cerai itu pada pengacara. Laks lalu langsung berdiri dan akan akan pergi bersama dengan pengacara.
"Laks tunggu dan ingat satu hal ini. Keputusan yang telah kau ambil ini salah. Saat kau menyadarinya suatu hari nanti, aku tidak akan memberikan kesempatan padamu lagi. Aku telah memaafkanmu tapi aku tak akan mungkin bisa kembali lagi padamu," kata Ragini sedih dan meneteskan air mata.
"Itu tidak akan terjadi Ragini dan satu hal lagi aku Ragini, aku tak butuh maaf darimu karena aku tidak salah," tegas Laks kemudian pergi bersama pengacaranya.
"Ragini siapa yang datang dan kenapa kau menangis?"tanya Swara yang baru datang.
"Laks yang datang dan kami sudah benar-benar bercerai," kata Ragini lalu pergi ke kamarnya dan Swara mengikutinya.
Ragini sampai dikamarnya dan mengemasi semua barang-barangnya. Swara bingung kenapa Ragini mengemasi barang-barangnya.
"Ragini kau mau kemana?"tanya Swara.
"Aku butuh waktu untuk menenangkan diri dan aku akan pergi sekarang juga," kata Ragini.
"Lalu bagaimana jika Ibu, Ayah dan Sanskar bertanya padaku tentangmu Ragini?"tanya Swara.
"Bilang saja kalau aku pergi dan aku akan segera pulang ke rumah. Aku hanya butuh beberapa hari untuk sendiri Kak," kata Ragini lalu pergi dengan membawa kopernya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tum Ho Mera Pyaar [ TAMAT ]
FanfictionRagini dan Laks terpaksa menikah karena dipaksa orang tua mereka. Ragini dan Laks sama-sama sudah mempunyai kekasih, orang tua mereka pun sudah tau. Tapi entah alasan apa yang membuat orang tua mereka memaksa mereka menikah.Pada awalnya Laks pura-pu...