" Apa yang harus kulakukan agar kau menerimaku kembali ? "
-William Leonardo Smith-
" Belajarlah menghargai, karna tidak semua penyesalan bisa diselesaikan dengan maaf '
-Liora Kannika-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Menjadi seorang single parents ternyata bukan hal yang mudah. Melahirkan dan membesarkan anak dengan 3 karakter yang berbeda bukan hal yang mudah. Aku bahkan masih ingat bagaimana harus begadang untuk menjaga anak yang sakit, berlari sambil mengendong anakku demi meernyata begitu mendapatkan pertolongan medis semua terasa berat. Tapi kehadiran Baby J bukan hal yang aku sesali aku banyak bersyukur dengan kehadiran mereka.
Akumemasuki Bandara Utara Internasional Eleftherios Venizelos. Bandara International Yunani dengan 1 koper ukuran sedang. Javierro sedang tidur aku mengambil penerbangan jam 12 malam. Penerbangan dari Yunani Ke Bandara Gardermoen Olso hanya memakan waktu 5 jam lebih. Aku memperkirakan jika penerbangan jam 12 malam aku akan tiba sekitar jam 5 atau pagi setelah itu aku akan menemui ayah dari anak-anakku.
" Terima kasih Vani, Tolong jaga Queen dan Javierra aku akan kembali secepatnya" Ucapku ketika Vani mengantarku di pintu keberangkatan. Ini pertama kali aku meninggalkan anak-anak hatiku teriris.
" Baik Bu"
Aku memasuki pesawat dan muali mencari tempat duduk. Setelah memakaikan penutup telinga pada Javierro dan pengumuman pesawat akan take off. Aku menurunkan ego hanya untuk kesembuhan anak-anakku.
" Mom.... aku terbangun karna panggilan suara Javierro aku
" Abang sudah bangun? Maaf mommy tertidur "
" Mom i want drink "
" Milk or Water ?"
" I want Milk "
Setelah meminta air panas pada pramugari aku membuat susu unutk Javierro. Javiero tertidur kembali setelah meminum susu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku tiba di Oslo jam 6.30 pagi.Salju turun perlahan menyambut aku dan Javierro . Bandara Gardermoen masih terlihat sama seperti 3 yahun yang aku tinggalkan.
" Mommy, Snow " pekiknya senang
" Are you happy ?"
" Yes"
Yunani tempat tinggalku tidak pernah turun salju, hanya beberapa tempat di Yunani salju akan turun. Oleh karna itu Javierro begitu menyukainya. Aku berharap Kedua anakku bisa melihat dan ikut merasakannya.
" Terima kasih pak " Ucapku setelah aku supir taxi mengantar aku ke salah satu hotel Oslo. Aku akan tidur dan menyiapkan mentalku. Aku berencana akan ke rumah mertuaku sekitar jam 10.
" Abang, Mommy akan tidur sebentar. Bangunkan mommy jika kamu membutuhkan sesuatu.
" Baik mom, Istirahatlah"
Aku merebahkan badanku disamping Javierro yang sedang menonton di Hpku. Rasa lelah membuat mataku perlahan menuju alam sadar.
