22 | They All Gone

11 3 112
                                    

"Hah.. hah.. hah.. Kak.. Rupanya Kakak disini? Hah.. EH!?" Ternyata Gaby sudah meninggalkan Grizzle.

"Daisy.. Tolong bertahanlah... Jangan tinggalkan Aku..! Hanya Grizzle dan Kau saja Aku miliki!!" Ucap Gaby sambil berlari.

Gaby pun akhirnya sampai ke rumah nya yang dulu, "Daisy? Dimana Daisy?!" Ucap Gaby kebingungan karena semua serigala sudah terjatuh tidak sadarkan diri, berharap Daisy masih baik-baik saja.

"DAISY!!! DAISY!!" Ucap Gaby.

"G- Ga- Gaby.." 

"D- Daisy?!" Gaby langsung mencari sumber suara tersebut.

"D- DAISY!? KAU TIDAK APA-APA KAN?!" Ucap Gaby khawatir saat melihat Daisy yang sudah tersungkur dan luka-luka yang menempel di tubuh nya.

"Mengapa.. K- Kau ke- kembali ke s- sini..?" Ucap Daisy.

"MAAF KAN AKU! SEMUA INI SALAHKU! SEHARUSNYA AKU TIDAK MENINGGALKAN MU DISINI!!" Ucap Gaby.

"Tidak i- ini bukan s- salahmu.." Ucap Daisy.

"Tidak ini salahku, salahku.. SALAHKU!!" Ucap Gaby yang sudah berubah menjadi gila karena semua serigala yang Dia sayangi akan meninggal dalam sehari.

"Jika Aku mati disini.. Tolong lupakan Aku.. J- Jangat ka- kasihani Aku.." Ucap Daisy.

"Apa maksudmu?! Tidak mungkin Aku melakukan itu!!" Ucap Gaby yang melihat Daisy menutup mata nya, akhirnya menitikan air mata yang sudah Dia tahan daritadi

"KAKAK!!" Ucap Grizzle yang akhirnya menggunakan sihir teleportasi. "G- Grizzle..?" Ucap Gaby.

"Kenapa Kakak menangis lagi?" Tanya Grizzle.

"Bagaimana Aku tidak menangis?! Serigala yang Aku sayangi meninggal dalam sehari!!!" Ucap Gaby menangis.

"Kakak.. Aku juga pernah sedih seperti Kakak.. S- Saat Kita kehilangan orang tua kita.." Ucap Grizzle.

Tangisan Gaby berhenti dalam sekejap, "Grizzle.. Dengar Aku.. A- Aku tidak mengenal orang tua kita.. yang sebenarnya.. Aku juga bahkan tidak pernah melihat wajah mereka.." Ucap Gaby.

"Kau bahkan tidak menangisi kematian Ayah dan Ibu mu!!" Ucap Grizzle yang ikut menangis.

"Mereka bukan orang tua ku yang sebenar nya!! Ayah dan Ibu ku adalah manusia dan bukan serigala!!!!" Ucap Gaby keceplosan.

"M- Manusia?!"

"M- Maksudku-" 

"Jangan sembunyikan hal itu Kak.." Ucap Grizzle.

"...Aku adalah manusia dulu.. Dan.. Aku mengalami kecelakaan mobil..Lebih tepat nya.. Seseorang yang sangat  kejam sengaja menabrak mobil yang Ayah ku kendarai..Aku belum membalas kan dendam ku kepada brengsek itu..Dan.. Aku berada di tubuh serigala yang sekarang ini..."

"DASAR!! Kau telah membohongi kita semua selama ini!!!" Ucap Grizzle.

"Pierre sudah tahu tentang hal ini.." Ucap Gaby.

"TETAP SAJA!! INI ARTINYA KAU BUKAN KAKAK KANDUNG KU!! KAKAK KU PASTI BERADA DI TUBUH SESEORANG!!" Ucap Grizzle.

Gaby menjadi teringat dengan Elvina yang telah Dia bunuh dulu, "El- Elvina adalah Kakak kandung mu.. Dan Dia sudah tiada.." Ucap Gaby.

"Maksudmu?!" Ucap Grizzle.

"Jiwa Kakak mu masuk ke dalam tubuh serigala yang bernama Elvina." Ucap Gaby.

"Aku akan pergi dari sini!" Ucap Grizzle.

"TUNGGU!! AKU HARUS MEMBERI TAHU SESUATU YANG PENTING!!" Ucap Gaby.

"Elvina dulu pernah menculik Pierre, ingin menikahi Pierre, Dan.." Ucap Gaby terputus.

"SUDAH CUKUP!! AKU TIDAK INGIN MENDENGARNYA!!" Ucap Grizzle.

"Tapi.. itu lah kebenaran nya.." Ucap Gaby.

"T- Tidak.. Itu tidak mungkin..." Ucap Grizzle.

"Terserah Kamu, ingin percaya atau tidak.. Pierre adalah saksi.. Tetapi... Dia su- sudah-"

"Sudah Aku tidak ingin melihat mu menangis.." Ucap Grizzle.

"Apa Kau akan meninggalkan ku sendirian..? Ucap Gaby.

"T- Tidak- Mau Bagaimana pun Kau tetap Kakak ku..

Grizzle pun akhirnya ikut pulang bersama Kakak nya. 

Apakah yang akan terjadi selanjutnya? Apakah Grizzle masih marah?

~🌈Stay Tuned🌈~


The Wolf Spirit Inside MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang