HAIII WELCOME TO PART 12 💜
MAAF KALO MEMBOSANKAN😶
HAPPY READING💋
M a s C a p t a i n
Keesokan harinya..
Jum'at , 08.30 wib
Hari ini adalah hari yang paling bersejarah. Dimana dua manusia berbeda jenis kelamin disatukan oleh takdir dalam sebuah ikatan suci pernikahan.
Iona menatap pantulan wajahnya yang sedang dirias. Makeup minimalis yang terlihat natural dengan blush on dan lipstik nude memberi kesan cantik pada perempuan itu.
Apalagi aksesoris seperti hair piece dan kalung menjadi pemanis penampilan Iona di hari bahagianya.
"Mbak ini gak ketebelan?" Tanya Iona merasa makeup di wajahnya terlalu tebal dan menor.
"Et si Yona! Makeup lo udah keliatan natural gitu dibilang ketebelan!" Itu suara Cia.
"Ih sis bener kata neng Cia, ini tuh udah keliatan natural malahan sistah tambah cantik." Ucap perias tersebut.
Iona mengulum senyum.
"Anjir sahabat gue nikah dong!!!" Pekik Thea.
"Iyalah emang lo jomblo karatan." Ucap Cia.
"Sst diem bego gua lagi rekam ini!" Ucap Thea.
Cia yang sedang memperhatikan Iona menoleh menatap Thea. Ia geleng-geleng kepala. Aneh.
"Hii gaes, hari ini Iona Putri bakalan menikahhh nah ini mukanya gaes cangtip syekalih epribadehhh!" Thea merekam wajah Iona dan segera ditutupi oleh kedua tangan Iona.
"Oke gaes calon pengantinnya malu-malu kita lanjut nanti pas akad ya gaes..." Ucap Thea di kamera. Ia lalu mem-pause rekamannya.
"Gila muka lo cakep juga, Yon." Ucap Thea lagi mendrama sambil tersenyum menatap Iona dari pantulan cermin.
"Oke udah selesai. Duh duh duh sistah cantik banget." Ucap perias lalu merapihkan alat makeup.
Iona terkekeh. Cia dan Thea mengangguk setuju.
Cklek.
Pintu terbuka menampakkan Arini dan Sari. Ternyata keluarga calon mempelai pria sudah tiba.
"Kamu tambah cantik Iona." Puji Sari sembari menyentuh dagu sang calon menantu.
"Makasih tante." Ucap Iona pelan sembari tersenyum.
"Ayo kita keluar, akadnya udah mau dimulai." Ucap Arini.
Iona mengangguk. Lalu Sari dan Arini berjalan dikedua sisi Iona. Menggiring pengantin wanita untuk turun ke lantai bawah.
Thea mengambil ponselnya dikasur dan mulai merekam.
"Udah ge gak usah direkam malu-maluin!" Bisik Cia.
"Ck elah biarin aja sih buat kenang-kenangan." Ucap Thea.
Sesampainya dibawah, semua mata memandang Iona yang terlihat sangat cantik. Dengan baju pengantin kebaya nude berbahan brokat berbentuk hourglass dengan cutting kerah V yang dalam serta mengekspos bagian leher dan pundak, dipadu dengan rok songket senada, memberi kesan elegant dan sangat cocok di tubuhnya.
Banyak yang tersenyum dan mengagumi wajah cantik Iona.
Arkan menatap Iona membuat perempuan itu tersenyum malu. Kemudian Arkan mengalihkan pandangannya ke penghulu didepannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Mas Captain! I Love You
Romance"Kalau mau ciuman pertama kamu kembali lagi, cium saya untuk kedua kalinya." "Whattt?! Dasar om om!" •Jadilah readers yang bertanggungjawab dengan cara vote dan komen ~ Cerita ini menceritakan kehidupan Iona, seorang mahasiswi sastra Inggris dan Ar...