Jangan lupa vote dan komen sebanyak-banyaknya
Jangan lupa follow aku ini
Vote dan komen kalian semangat aku🥰|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Amara hanya bisa menangis ditengah hujan yang sangat deras.
Kenapa Aldo ga pernah cerita sama gue batin Amara"Ara gue bisa jelasin" Aldo menghadang Amara
"Gak perlu Lo jelasin"
Tangis Amara pecah, Aldo memeluk Amara dengan rasa kasih sayang ditengah hujan yang deras.
"Gue udah mau jujur sama Lo"
"T-terus? Ke-na-pa ga cerita" sesegukan
"Waktunya belum tepat Ara"
Amara terdiam, ia hanya menngis tanpa henti.
"Gue mau jujur sama Lo"
"Sebenarnya GUE CINTA SAMA LO" teriak Aldo. Amara melepaskan pelukan dari Aldo
"Lo udah ngecawain gue terus Lo nyatain cinta ke gue, Lo sadar ga sih rasanya gimana?" Amara menatap Aldo
****
Amara masuk ke kamar menangis sekeras mungkin untuk mengeluarkan rasa kecewanya.
"Gue gak bisa, pilih salah satu dari mereka"
"Gu-gue tahu David gak mungkin suka sama gue, tapi David cinta pertama gue. Gue juga tau kak Aldo tulus banget sayang dan cinta sama gue" Amara hanya bisa mengeluarkan isi kepala yang dipikirkan saat ini.
"Apa gue coba buka hati?"
"Apa gue harus jadian sama Aldo biar gue bisa lupain David?"
Dari jendela David, ia menunggu jendela kaca Amara terbuka, tapi sayangnya jendela itu tertutup rapat tidak ada tanda apapun. David hanya ingin melihat gadis kecilnya itu, walau hanya sekejap saja.
"Maaf Ara gue ga berani nyatain perasaan ini ke Lo"
"Waktu berangkat ke Jakarta gue udah kasih surat buat Lo, kenapa Lo ga balas perasaan gue"
***
David keluar rumah untuk mencari tahu apa yang dikatakan Amara benar kalau Anetha selingkuh? Jam menunjukkan 22.45 David sudah standbay di persembunyian.
Dan tibalah Anetha ke villa anggrek benar yang dikatakan Amara. Dari jauh David melihat cowo yang di villa itu adalah Arka ketua geng Venus melainkan sahabatnya sendiri berkhianat dengan-nya
Arka mengajak Anetha masuk ke villa. Sebelumnya David foto Anetha dan Arka saat berpelukan. David tidak melabrak mereka melainkan pergi dari situ
***
"Amara" Aldo tersenyum menemukan Amara ditaman sekolah
"Gue mau" Amara tersenyum
"Mau gimana?"
"Ma-u jadi pacar Lo" Amara malu-malu
"Beneran?"
"Iyaa" Amara tersenyum bahagia
"Oke sayang" Aldo tersenyum
Amara melotot, rasanya ingin terbang dari sini " hehehe"
Lisa, Sinta, Krisna, Kevin, istajib menuju ke taman sekolah untuk bertemu Ara dan Aldo
"Woi, ada kabar terkini" teriak istajib
Amara dan Aldo menoleh "ada apa?" Tanya bebarengan.
"David" ujar Kevin
"David kenapa?" Tanya Amara cemas
"Lo deketin lixer pasti ada maksud tertentu kan" sinis Kevin
"Maksud kak Kevin apa?" Tanya Amara bingung
"To the ponit bisa ga" ujar Aldo
"David anak Venus" ujar Istajib
Amara kaget termasuk juga Aldo. Aldo tidak menyangka anak Venus berani masuk disekolah ini.
"Lo serius" tekan Aldo
"Yess"
"Pulang sekolah ke markas" perintah Aldo
Sedari tadi Kevin menatap Amara dengan tatapan sinis. Amara melihat Kevin tiba tiba Kevin juga melihat Amara, Amara tertunduk karena ketakutan
"Amara, gue mau biacara sama Lo" dingin Kevin
David berlari dari kelas menuju taman sekolah untuk menemui Amara
"Ara" panggil David
Semua yang ada di taman melihat David dengan tatapan mencari mangsa untuk dimakan.
Tiba-tiba David memeluk Amara dan berbisik "makasih, maaf gue ga percaya sama Lo dari kemarin dan sekarang gue percaya"
Kevin tidak bisa mengontrol emosinya. Dipukullah David sampai jatuh ketanah. Semua siswa siswi SMA Adiwijaya bersorak sorak mendukung jagoan masing-masing.
"Kevin kendalikan emosi Lo" Krisna menenangkan
Amara tidak tega melihat David dipukul seseorang
Gak gak boleh ada yang nyakitin David batin Amara
"Kak Kevin cukup" teriak Amara
"Kenapa? Kenapa Lo belin dia" bentak Kevin
****
Jangan lupa follow instgram aku @isnaumahh
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear, My Little Friend
Teen FictionFollow sebelum baca oke🥰 Follow My Instagram : @isnaumahh Jangan lupa vote juga, makasih Mengenang Masa Lalu Memanglah Sakit