galang purna negara

2 1 0
                                    

Semakin hari mereka semakin dekat mereka mulai terbiasa bersama bahkan mereka selalu telponan atau vidcall sampai pagi.

Akhir akhir ini Fara memang sangat bebas karena ayah nya keluar masuk rumah sakit karena penyakit komplikasi.

"Emm der gimana kalo gue jadiin Fara pacar gue?." Galang meminta pendapat pada derie yang tengah duduk santai menatap lajunya kendaraan dijalan.

" Ya gak tau sih tapi keknya sih dia juga suka sama lu, tapi Fara itu udah kek adek gua sendiri kalo Lo cuma mau mainin dia kek yang lain nya mending gak usahlah." Jelas derie secara serius namun tak menemui timbal balik apapun dari laki laki bermata hazel tersebut.

Hari demi hari terus berjalan seperti biasa hari ini Fara di temani Anya Nelson dan derie.

Pagi ini mereka datang lebih awal entah berantah tidak tau kenapa geng siluman itu rajin hari ini dengan pakai rapih walaupun hanya jam pelajaran pertama saja.

Fyi aja! Galang dan Fara sudah resmi jadian semalam.

"Eh ciee Fara gak jomblo lagi nih." Ejek Anya yang disambut senyuman. Geli oleh Fara.

" Jadian sama siapa lu far?." Nelson agak kaget dan membolakan kedua bola matanya pertanda kaget.

" Ah dasar manusia kuno gaptek." Celoteh derie sambil membalikan pandangan nya berbalik membelakangi Nelson.

" Behhh kurang ajar Lo yaa!." Nelson melayangkan penghapus papan tulis yang terbuat dari kayu kearah derie.

Brughh.

Seketika semua diam seribu bahasa dengan keringat dingin yang hampir keluar. Bagaimana tidak dan bagaimana bisa Nelson salah sasaran dan melempar nya kearah kepala sekolah yang sedang berjalan menuju kantor.

" Siapa yang ngelempar ini penghapus?." Tanya pak kepsek dengan raut wajah marah.

" Bapak yang ganteng anggun mempersona itu kita mau bersihin papan tulis eh malah jatuh." Jelas Anya dengan logat manja sambil sesekali mekingkak Lingkukan tubuhnya agar terlihat seksi.

Pak kepsek hanya bisa meneguk ludahnya tatapan marah sudah jadi tatapan yang berbeda derie yang menyadari hal itu langsung menarik Anya dalam pelukannya.

" Eh bapak cabul punya gue ini." Sakrkas derie sambil memeluk tubuh Anya dan membelakangi kepsek.

" Yasudah kali ini kalian saya maafkan jangan di ulangi lagi." Peringatan nya lalu beranjak pergi dari kelas sains two.

" Nya gilaaaaaaaa jurus Lo mantuliti." Puji Fara mengacungkan kedua jempol nya.

" Uhhhh aman." Keluh Nelson sambil mengusap bidang dadanya.

Galang purna negara.

Far ntar malem jalan ya
Aku jemput dirumah kamu

Engga usah dirumah
Ntar aku minep dirumah Anya
Aja.

No!! Aku jemput dirumah
Aku mau pamit ke orangtua kamu
Biar sopan.

Ayah aku galak

No problem
Gaada tapi tapian.
(Read)

Fara menghela nafas kasar sekaligus gusar ia takut ayahnya akan marah dengan kedatangan galang kerumahnya. Kalian tau sendiri ayahnya bukan lah laki laki friendly.
" Gimana ya ntar malem gue takut Galang di marah sama ayah." Cemasnya sambil menyeruput Boba ditangannya.

Galang FaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang