17- Bad hair day

352 46 2
                                    







Hendery baru saja mematikan mesin motornya saat pintu pagar rumah Hyewon terbuka

Pagi ini seperti biasa Hendery menjemput sang pujaan hatinya untuk ke kampus. tapi sososk yang muncul ternyata bukan Hyewon. melainkan calon adik iparnya, Minju.

"eh A Dery"

"eh Minju. pagi-pagi mau kemana nih" tanya Hendery pada Minju yang nampak memakai baju rumahan biasa, bukan outfit seperti kalau hendak ke kampus.

"mau ke warung depan a. disuruh beli telur sama mama"

Hendery mengangguk "Hyewon udah bangun belum?" tanya dia yang udah jelas-jelas tau jawabannya. Yaiyalah. tadi sebelum berangkat kan dia chattingan!

"Udah. Harusnya sih udah siap. Soalnya si teteh dandannya udah dari tadii banget"

Hendery tergelak. Ingat kejadian kemarin saat Hyewon mengungkapkan kalau ia dandannya lama

"Atau a Dery masuk aja. Tunggu di dalem"

"Disini aja ju. Biasanya juga tunggu disini"

"Oh yaudah. Minju ke warung dulu ya a"

"Yoi. Telurnya jangan dicemilin ju!"

"Yakali nyemilin telur mentah!"
jawab Minju ikutan berteriak karena jaraknya sudah lumaan jauh




Tak lama Hyewon pun muncul dan Hendery memperhatikan dengan sedikit bingung Hyewon yang menutup pintu pagarnya. Pasalnya cewenya itu terlihat cemberut di pagi yang cerah ini. Tumben. Biasanya yang Hendery lihat pertama kali saat pintu pagar itu terbuka ya senyuman Hyewon.

"Pagiii" Hendery mencoba menyapa riang seperti biasanya.

Namun respon Hyewon malah cemberut. Cemberut manja. Gemes banget dimata Hendery. Ngga dapet senyuman pagi, dapet cemberutan gemes juga gapapa kali.

Maka Hendery menahan tangannya saat Hyewon akan langsung naik ke jok motornya "Kenapa? masi pagi kok cemberut"

Hyewon tambah cemberut "Hari ini bad hair day! liat nih. Rambut aku gatau kenapa jadi susah diatur. Sebelll" Hyewon mengangkat sejumput rambutnya dengan kesal

Sedangkan Hendery tentu saja bingung, rambut Hyewon sama sekali tak terlihat berantakan. Atau susah diatur. Atau lepek atau kusut. Rambutnya sama saja seperti hari-hari biasanya

"Susah diatur gimana? cakep gini kok" ia melepaskan genggamannya ditangan Hyewon, lalu mengelus kepala gadisnya. Bahkan rambut Hyewon tetap terasa lembut ditangannya. Seperti biasa

"Gabagus Deryyy. Berantakan banget. Liat nih"

Hendery sampai menggaruk tengkuknya karena tidak mengerti bagian mananya yang berantakan

"Udah ah hayu berangkat aja"

Hyewon lagi-lagi sudah akan naik ke motor saat Hendery kembali menahan tangannya

"Eh, helm kamu mana?"

Cewe itu tersadar kalau lupa membawa helm dan kembali memberengut kesal "Iiihhh si helm pake ketinggalan lagi! kenapa coba bisa  ngga kebawa!" ucapnya sambil lalu masuk kembali ke rumah

Hendery makin-makin heran aja sama kelakuan cewenya pagi ini. Hyewon kenapa ya? Hendery bikin salah kah? Apa Hendery sebelumnya ngga sengaja muji cewe lain?

Engga ah. Mau muji siapa? Hyewon kan satu-satunya cewe yang ada di mata Hendery. Eaa

Yang lain mah pohon cabe kali ya








A Box Full Of SurpriseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang