School Life

|| 05.

Sekolah tidak hanya perihal akademik semata. Disini orang-orang tidak hanya memperluas cakrawala pengetahuan. Disini rasa ditempa. Cita diasa. Integritas dipertajam. Nurani dibina.

Dan. Apalah artinya sekolah kalau kau tak berkawan? Apa serunya masa muda kalau kau lewatkan sendirian?

Awan ketakutan itu berangsur menghilang. Pelangi merekah diujung pandang. Jung JaeHyun membuat harapan menjadi nyata. Tak lagi ia sendirian tanpa kawan. Jam istrahat terasa lebih melegakan. Meski tak makan bersama, tapi sekadar menerima tegur sapa membuat hati jadi girang.

"Kau bawa bekal lagi?"

Alangkah bahagianya Yoo Jung mendapat sapaan itu. Bukan hal luar biasa, tapi begitu mempengaruhi mood. Bukankah sangat mudah menjadi terang? Menjadi alasan bagi seseorang menjadi bersukaria?

"Lagi" angguk Yoo Jung tegas. Kalau bisa memilih ia ingin makan di kantin saja. Tanpa harus repot membawa bekal dari rumah. Tapi seperti biasa. Ha Ji Won adalah bos di rumah. Dan aturan soal bekal makan siang adalah aturan mutlak yang tak bisa diganggu gugat.

"Aku juga harus meminta ibu membungkuskan bekal untukku, mulai besok"

Yoo Jung hanya nyengir. Diam-diam dia berharap JaeHyun serius dengan ucapannya. Mungkin dengan begitu, mereka bisa makan bersama mulai besok.

Sehun harus kembali ke kelas untuk mengambil uang jajan yang tertinggal di dalam tas. Langkahnya tertahan begitu melihat kelas yang sepi. Hanya ada suara cekikikan aneh yang terdengar di telinga. Kaki terjinjit demi mengintip dari balik nako.