chapter 2

7.1K 475 30
                                    

*di kelas IPA-3

Seorang guru memasuki kelas dengan siswa laki-laki di sebelah nya, semua orang yang ada di kelas itu memandang siswa itu berbinar-binar ada juga sebagian yang berbisik-bisik

"Baiklah semua nya! Kita memiliki murid baru, silakan perkenalan diri mu" kata guru itu dengan menepuk-nepuk tangan nya agar semua murid menghadap ke depan

"Hai semua! Nama saya fang, senang bertemu kalian" jawab fang sambil tersenyum membuat para ciwi-ciwi terpanah (ppfff)

"Hmm boleh jg dia" -???

"Apakah ada tempat duduk kosong?" Tanya guru itu pada semua murid nya

"Di sini Bu!" Kata seorang murid, dan menunjuk ke arah bangku kosong itu

Fang pun berjalan menuju bangku paling belakang yang berada di barisan tengah

"Baiklah semua nya hari ini kita akan memula- pipip!!" Tiba-tiba ponsel guru berbunyi

" Saya akan angkat telpon sebentar, jangan buat keributan!" Kata guru itu lalu berjalan keluar kelas dan bersandar pada dinding di depan kelas itu

Fang mulai mengeluarkan beberapa buku dari tas nya,
Lalu fang merasa diri nya sedang di perhatikan oleh seseorang, fang pun mengangkat kepala nya ke depan dan mendapati seorang anak laki-laki yang duduk di depan nya sedang melihatnya

"Ya? Kenapa?" Soal Fang pada laki-laki itu tapi tidak di jawab oleh nya, lelaki itu memperhatikan fang dari atas hingga bawah membuat Fang merasa kurang nyaman

" Kenalkan nama ku sai!" Jawab lelaki itu tiba-tiba tanpa menjawab pertanyaan fang sebelumnya

"Dan ini Rizal dan Tobi" sambung sai sambil menunjuk ke arah Rizal dan Tobi yang berada di bangku kanan dan kiri fang

Fang menengok ke arah Rizal dan Tobi "Hai kalian berdua" Jawab fang singkat

" Oh ya! Aku ingin mengajak mu masuk ke geng kita?" Soal sai membuat Fang heran

"Geng? Geng seperti apa?" Tanya fang dan menaikkan sebelah alis nya

"Kami adalah geng yang paling di hormati oleh seluruh murid, semua murid takut pada kita" jelas sai sambil Menyeringai

"Geng paling di hormati? Kenapa lebih terlihat seperti penindasan" jawab fang dengan nada yang sedikit mengejek, membuat sai sedikit kesal

" Kau harus nya bersyukur kami mengajak mu!" marah sai membuat Fang tertawa kecil

"Apa yang kau tertawakan?!"

"Bersyukur? Untuk apa? Aku juga bisa membuat geng ku sendiri yang lebih hebat dari kalian, lagipula orang seperti ku tidak butuh geng-geng sampah seperti itu!" Maki fang yang membuat sai Semakin kesal

" Memang nya kau sehebat apa hah!?" Marah sai sambil mengepal tangan nya

"Tantu saja sangat hebat!, kenapa? Mau mengetes ku ?" Jawab fang sambil menunjuk kan wajah mengejek + sombong, sai pun langsung menarik kerah seragam fang dan bersiap untuk memukul nya

"Sabar bos! Sabaar" kata Rizal dan Tobi yang tiba-tiba muncul dari belakang sai dan memegang bahu sai

"Diamlah kalian!!" Kata sai lantas mendorong mereka berdua hingga mereka berdua terjatuh

Rizal dan Tobi mencoba mencari ide untuk menenangkan sai dan fang

"Hah aku tau! Untuk tau siapa yang paling hebat bagaimana kalau kita melakukan sebuah kompetisi?!" Kata Tobi tiba-tiba muncul di samping sai

"Kompetisi? Kompetisi seperti apa??" Jawab sai dan fang serentak

"Aku tau! Bagaimana kalau kompetisi menangkap anak ghoib" jawab Rizal yang membuat Fang bingung

"Anak..ghoib?" Tanya fang bingung dengan apa yang di maksud 'anak gaib' sedangkan sai hanya poker face

"Apa maksud mu 'anak ghoib'?" Sambung fang yang masih bingung dan menatap ke arah Rizal dan Tobi tanda meminta penjelasan

"Hmm ada satu humor di sekolah ini--" perkataan Rizal di potong

"Baiklah! Aku setuju yang berhasil menangkap nya dialah yang paling hebat! Kita akan lakukan saat pulang sekolah" jelas sai yang memotong perkataan Rizal tadi

"Tapi!--" -fang

"Baiklah semua! Maaf menunggu lama, kita akan lanjutkan pelajaran" kata guru itu yang baru saja selesai menelepon tadi, sai kembali pada tempat duduk nya sambil menatap fang dengan menakutkan,fang juga membalas tatapan itu

"Kita lakukan sepulang sekolah nanti" kata sai perlahan memandang rendah fang, lalu menghadapkan kepala nya ke depan semula

To be continued.....

garing 🚶🏼‍♀️

Under the Sea of ​​Stars (fangboy Fanfic) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang