Di Hari yang lain.
"Sialan! Gara-gara dia aku jadi sepi jadwal kan! Padahal aku butuh uang untuk Perawatan Kakek. Ck, Naru bodoh jika saja dirimu tak terpengaruh cinta konyol si panda merah kau tak akan mungkin menolak semua tawaran photoshoot itu! Haaahh, Tuhan aku harus cari jalan lain! Aku harus mencari pria kaya lain yang bisa ku manfaatkan."
"Tahu begitu kenapa tidak dari dulu aku begini, padahal kalau aku masih di AS aku bahkan bisa memeras pengusaha-pengusaha besar! Dasar Sial!"
Kini Naru sedang berbaring malas di atas sofa malasnya.
Memejamkan mata sejenak, dan lama kelamaan ia pun tertidur.
Jiraiya pun menghela nafas melihat Naru yang sedang tak punya kerjaan dia pun berharap semoga saja gadis nakalnya itu tidak membuat masalah.
"Kuharap kau selalu Aman, dilindungi Tuhan dan Bahagia," ucap Jiraiya sambil mengusap rambut Naru.
Ke Esokan Hari.
Hari ini Naru mau hangout bareng bersama Fuu teman SMAnya.
Mereka berdua pun bertemu di sebuah cafe dahulu setelah itu mereka pergi ke taman bermain dan ikut masuk ke sebuah pameran seni yang kebetulan ada di taman bermain tersebut.
"Naru, kau tau gak? Pameran ini kebanyakan karya Shimura bersaudara loh,"
"Shimura?" Beo Naru.
"Iya! Yang sekelas waktu SD sama kamu yang pucat-pucat gitu," terang Fuu.
"Oh,, hahaha iya iya aku ingat! Si Anak mayat ingusan ya! Ohoho sekarang dia sudah jadi mayat dewasa ternyata ya! Wkwkwk"
"Ehh, gitu-gitu juga dia sekarang jadi Tampan, bahkan karyanya top banget deh! Terus katanya dia juga pacaran sama model juga,"
"Model? Model apa tuh? Kayak aku engga?"
"Model fashion biasa, bukan Model bokep kayak kamu,"
"Ohh,"
"Ehh, liat tuh Naru sayang, Tuan Shimura nya ada disana! Mau photo bareng gak? Kalau aku mau kesana yuk!" Ujar Fuu antusias sambil menarik lengan Naru.
"Hadeuuhh, dasar tapi gapapa lah itung-itung ketemu temen lama,"
Mereka berdua pun menghampiri Shimura bersaudara yang sedang berphoto bersama beberapa orang juga.
Kakaknya Sai masih berphoto dan mengobrol bersama seseorang sementara Sai sedang kosong.
Melihat kesempatan tersebut Fuu pun langsung mendekat.
"Hai, Tuan Sai boleh photo bersama?"
Sai pun hanya mengangguk dengan senyum formalitas nya.
Click.
Fuu pun berselfie bersama Sai.
"Makasih, heheh," ucap Fuu.
"Iya," Jawab Sai
"Halo Sai, masih inget gak sama aku cewe paling jago berantem di sekolah haha," ujar Naru tiba-tiba membuat Sai menoleh ke arahnya.
Sai pun menatap lekat Naru.
Ah, ia ingat mata itu
"Naru? Kau kah itu?" Ucap Sai tak percaya ia pun melihat Naru dari atas sampai bawah.
"Apa? Kau melihat ku begitu? Ahhaha, suka ya?" PD Naru.
"Apa kau betulan jadi Model Dewasa?"
"Hahaha, kelihatannya gimana? Kalau kau mau reunian sama aku kamu boleh datang kesini nanti saat weekend ya," ucap Naru sambil memberikan kartu Lounge Bar tempat Naru bekerja di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto FanBook (SasuFemNaru)
Short Story(Complete Chapter) Hanyalah kumpulan cerita pendek dari pairing SasufemNaru. Seperti cerita sampai Three-Five Shoot Stories. Pokoknya gak nyampe 10 Chap. Masih bisa disebut Cerita pendekkan hehe. Diisi oleh ketikan Imajinasi saya saja. Tertarik? sil...