Hai, Soonyoung!
"Halo, sayangku.."
Bagaimana kabarmu? Baik-baik saja kan?
"Tidak, Hoon. Aku sakit."
Jangan sakit ya? Ingat pesanku kan? Awas kalau kamu lupa! Aku marah!
"Marahlah sesukamu sayang, aku merindukan wajah marah-mu."
Soonyoung, kalau kamu sudah baca surat ini, berarti kamu sudah bisa menerima kenyataan.. Satu hal yang perlu kamu tahu, aku sangat merindukanmu..
"Belum sayang, belum, belum sama sekali.. aku masih terjebak oleh bayang-bayang mu." Lirih Soonyoung spontan dengan tangisan yang ia tahan sedari tadi.
Aku tau, kamu pasti sangat merindukan ku ya? Aku juga kok, Soonyoung.. aku juga sangat merindukanmu..
Tunggu sebentar lagi ya? Aku pasti kembali.
Kembali dengan diriku yang baru tanpa melupakanmu..
"Iya sayang, iya, iya aku sangat amat merindukanmu. Aku selalu menunggumu, selalu."
Saat kamu membaca suratku ini, sudah tahun berapa, Soonyoung? Aku rasa kamu tidak langsung membaca surat ini deh.. pasti suratnya sudah menguningkan? Berarti sudah berapa tahun kita tidak bertemu?
"Sudah tahun baru, Jihoon. Tahun 2021 dan sudah 6 tahun sejak terakhir kita bertemu. Maaf kalau aku baru mendatangimu kesini.."
Soonyoung, tak masalah kamu datang terlambat ataupun tidak sama sekali. Karena aku akan datang kembali, kamu tidak perlu khawatir ya? Janji padaku setelah kamu menemukan hadiahnya jangan menangis ya? Kamu harus bahagia, oke?
"Aku tidak tau, Hoon.. aku tak tau.."
Sekarang, buka pembatas kotaknya ya? Sudah belummm??
"Sudah sayang, sudah.."
Sudah tau kan itu apa? Nah! Sekarang, ayo kamu dengarkan!! Kamu pasti merindukan ku! Aku memaksa loh ya!! Ingat! Jangan menangis atau aku akan marah😡
"Lucunya.. iya, aku dengarkan ya.." jawab Soonyoung dengan kekehan kecil melihat emotikon yang di gambar oleh kekasihnya.
Dear my beloved one
I have something to say,
on the letter which I handed to you pretending to be indifferent.
But please recognize my true, clumsy feelings that I filled up the letter with.—Love Letter, Paul Kim—
KAMU SEDANG MEMBACA
Mnemosyne
FantasyIngatlah aku selalu, tunggu aku Soonyoung. Jangan lupakan aku, ya? Aku akan kembali dengan diriku yang baru.