Semuanya berawal dari Minho yang mengajak teman-temannya melihat hutan di belakang rumah miliknya. Namun, siapa sangka hujan turun dengan deras kala itu dan membuat tanah menjadi licin.
Hyunjin, yang anaknya memang tak bisa diam harus rela tubuhnya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hyung! Hyunjin tidak ada!" Teriak Minho yang sadar jika Hyunjin tak ada di belakangnya.
Minho melambatkan larinya, namun orang bertopeng itu masih mengejarnya di belakang. Apa mereka akan terus berlari?
Tidak.
Minho berbalik, menghampiri pria bertopeng yang sudah menodongkan pisaunya itu. "Ji! Apa itu kau?"
Bangchan dan Changbin yang sadar jika Minho malah berbalik hanya bisa diam. menatap Minho yang bodohnya malah melawan si pria bertopeng. Minho menahan tangan pria itu yang sudah akan menusuknya. Kekuatan pria tersebut semakin kuat, bahkan ujung pisau yang di penuhi darah itu sedikit lagi mengenai dada Minho.
Tidak, dia bukan Jisung. Minho tau itu. Jisung tak akan berani menodongkan pisau padanya. Tapi entah perasaannya saja atau memang ia merasa sangat familiar dengan tangan yang tengah ia cengkraman tersebut. Rasanya ia pernah menggenggam tangan kecil itu.
"Siapa kau?" Tanya Minho sekali lagi.
"Aakhh!"
Duk!
Pria itu memukul kepala Minho hingga terjatuh, membuat pemuda Lee tersebut hampir kehilangan kesadarannya.
"Minho!" Bangchan yang sudah akan menghampiri Minho segera di tahan oleh Changbin karena si pria bertopeng mulai kembali mengejar mereka sekarang.
Keduanya terus berlari meksipun kaki mereka sudah terpincang-pincang. "Hyung! Aku sudah tidak kuat!" Changbin menghentikan larinya begitupun dengan Bangchan.
"Biar aku yang urus." Bangchan menghadang pria itu, terus melawan dan menghindar dari pisau yang terus di arahkan padanya.
Crakk!
Bangchan meringis saat pisau itu menyayat tangannya. Kesempatan untuk si pria bertopeng yang langsung menghajar Bangchan Habis-habisan. Changbin tentu saja tak tinggal diam, ia menarik jaket pria itu lalu meninju perutnya membuat pria bertopeng itu tersungkur ke tanah basah.
"Apa yang kau inginkan, Jisung!"
Pria bertopeng itu mencoba bangkit dan berjalan cepat dengan pisau yang bersiap menusuk Changbin.
Bruk!
"Minho?! "
"Jeongin?!"
Pria bertopeng itu kembali tersungkur akibat pukulan Minho di belakang punggungnya.
Jeongin membantu Bangchan berdiri. "Hyung, kau tidak apa-apa?" Tanyanya yang di jawab dengan gelengan dari Bangchan. Untung saja Jeongin masih kuat untuk bangkit sehingga ia bisa mencari Hyungnya saat bangun dari pingsan.
Minho mendekati orang itu. Berjongkok di hadapan pria yang teman-temannya kira adalah adiknya. Bersiap membuka topeng tersebut. "Kau bukan Jisung."
![[✔︎] Who Is The Mask | SKZ](https://img.wattpad.com/cover/272091539-64-k607606.jpg)