Yang menceritakan kisah sedih tentang anak berumur 12 tahun SD. berawal dari pertengkaran antara orang tuanya sampai tega mengusir dua anak²nya dari rumah karena alasan yang tidak tentu.Sekarang kakak dan adik itu terpaksa tinggal dirumah pondok ditengah hutan yang tak terawat selama bertahun-tahu8n. 5 hari kemudian kakaknya menghilang entah kemana. Apa kakaknya meninggalkan adiknya? Sudah lama dia tidak menemukan kakaknya dan sekarang anak itu benar² sendirian. apakah dia akan selalu sendirian. apakah dia harus menangis setiap hari. Apakah dia harus bertahan hidup sendirian?. apakah dia bisa menemukan kakaknya lagi. dan apakah impiannya bisa tercapai? Impian yang anak itu inginkan sejak dari kecil "Aku ingin aku bahagia bersama keluargaku"
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
13-5-xxxx
Hari rabu.
Pukul 06-03 wibDipagi hari yang cerah. Burung berkicau merdu. Bunga indah bersemi dipagi hari.
sang empu masih pulas tertidur dikamar balik tirai kuning. Sinar matahari pagi berhasil menembus tirai si pemilik kamar dan alhasil sinar matahari itu menyilaukan kelopak mata sang empu kamar dan membangunkannya.
Si pemilik/empu yang bernama solar light panggil saja solar.mencoba untuk mendirikan tubuhnya yang masih lemas dengan kedua tangan mungilnya (Walau mungil tapi tenaganya cukup besar).Berusaha memposisikan tubuhnya untuk duduk dan usahanya berhasil..tinggal hanya satu lagi. saat solar menoleh ke arah jam solar terkejut. Kenapa tidak? Kalau dia akan terlambat masuk sekolah.
Sang empu (Solar) cepat² pergi kekamar mandi dibawah (lantai dasar) tak lupa membawa handuk miliknya. 5 menit solar berada dikamar mandi. Akhrinya dia selesai mandi dan keluar memakai handuk menutupi tubuhnya.Ia berlari secepat mungkin menuju kamarnya. Saat solar sampai dibilik/kamar ia tak lupa mengunci kamar dan Memakai seragam sekolah sesuai hari. Selesai memakai seragam sekolah dia memeriksa tas agar tidak ada satupun buku yang tertinggal. Kalau semua selesai semua diperiksa dan lengkap. Akhirnya dia keluar dari rumah. Menuruni 12 anak tangga.
solar memeriksa ke dapur apakah ibunya ada disana. Dan.. Ternyata ibunya tidak ada didapur biasanya setiap pagi solar melihat ibunya didapur dia akan berpamitan terlebih dahulu sebelum berangkat sekolah. mungkin hari ini solar tidak bisa berpamitan dahulu tapi saat solar masuk kedalam dapur solar menemukan kertas dan kunci rumah di meja makan di atas bekal makan solar. Solar mengambil Bekal. kertas dan kunci rumah.Solar berfikir kalau ibunya akan pulang lama. Solar penasaran ingin membaca apa isi dari kertas itu.tapi waktunya menepis dia harus segera pergi sekarang atau dia akan kena hukuman dari guru kelasnya. Solar juga tidak mau terlambat sekolah sekalipun. Solar adalah murid teladan dan dia tidak mau kena hukuman tambahan dirumah oleh ayahnya.solar pergi keluar rumah.membuka pintu dan tidak lupa menutup pintu mengunci pintu rumah sebelum pergi kesekolah.
Diperjalanan pergi kesekolah solar berjalan sambil melamun. Entah apa yang ada dipikirannya.solar menunduk menatap ketanah matanya seperti mati. Solar tidak menyadari kalau ada seseorang dibelakangnya.orang itu berjalan mendekati solar.dan..
Solar:Huaa!! //Sontak solar berteriak kaget karena dibahumya tiba² dipegang oleh seseorang dibelakangnya.solar dengan cepat menoleh kebelakang ingin melihat wajah sipelaku. Dan ternyata sipelaku adalah teman masa kecil solar.
Solar:*Sigh* Oh itu ternyata kau Rain!!
<(-︿-)>//Solar mengelus-elus dadanya berusaha untuk menenangkan diri. Jantungnya berdetak kencang seperti lari maraton (🗿 yap lari maraton). Solar batin ingin sekali menghajar Rain sampai insaf tapi solar hanya bisa menahan amarahnya sekarang karena kalau dia menjitak temannya sekarang orang disekitar akan salah paham mengira mereka bertengkar dan bisa² mereka akan melaporkan kepada orang tua solar dan solar akan kena hukuman dari ayahnya.Bit info
-(Solar takut dengan ayahnya)
-Rain adalah sahabat kecil solar sejak Solar berumur 5 tahun
KAMU SEDANG MEMBACA
•>{Apakah Aku Bisa Bahagia?}<• Solar lighterning
General FictionYang menceritakan kisah sedih tentang anak berumur 12 tahun SD. berawal dari pertengkaran antara orang tuanya sampai tega mengusir dua anak²nya dari rumah karena alasan yang tidak tentu.Sekarang kakak dan adik itu terpaksa tinggal dirumah pondok dit...