Haii gusyy gimana cerita aku?
Semoga seru ya, dan teman teman jika ada saran atau masukkan tolong di sampaikan iya karena itu berguna banget untuk aku.🙏😊😍
Jangan lupa tandai typo yang bertebaran🙏Dan bagi kalian yang baca cerita aku jangan lupa vote dan komen🙏😊😍😘
.
.
.
Happy Reading"Diriku seakan takut melihat masa lalumu yang tiba tiba datang. Dan saat diriku mulai nyaman denganmu dan kadang berfikir tak bisa tanpamu. Dia malah datang dengan semua ingatanya untuk menarikmu ke masa lalu."
🌹ZEA DIOVA🌹
***
"Jadi kamu cuman diam aja! Kamu gak berusaha nolak?"
"Kamu tau gimana ayah aku Ze. Aku gak bisa nolak apa yang dia mau!"
"Terus kamu akan tetap ikuti semua kemauan ayah kamu?"
"Udah ah! malas banget bahasnya. Ganti topik aja."
"Bukannya git_"
"Ze! Aku mohon." pinta Ajeng.
"Udah udah! Kita balik aja. Lagian udah mau bel juga." ucap Kanza menengahi.
Merasa malas di kantin, Ajeng memilih lebih dulu pergi.
"Kanza! Kamu udah tau ini dari lama!?"
"Gak kok Ze, aku aja baru tau akhir-akhir ini! Sumpah!" ucap kanza dengan jari membentuk huruf V. Namun Zea seakan tidak percaya dengan ucapan Kanza ia menatap dengan penuh selidik.
"Udahlah Ze! Ayo kita balik ke kelas nanti keburu ibuk masuk lagi!"
Kanza menarik paksa tangan Zea, lalu menyusul Ajeng yang sudah lebih dahulu pergi.
***
'Teeeet Teeeet'
Suara bel yang nyaring membangunkan seorang pria dari tidurnya. Ia tidak lain adalah Rafael.
Saat ini Rafael sedang berada di rooftop sekolah. Ia bolos mata pelajaran lagi dan lebih memilih tidur di rooftop sendirian.
"Gila lama banget gue disini!" kaget Rafael setelah melihat jam yang ia kenakan di tangannya. Ternyata ini sudah masuk jam pulang sekolah.
Rafael lalu beranjak dari tempanya memilih langsung pergi menuju kelasnya. Namun langkah kaki nya terhenti tidak kalah melihat ketiga temannya sudah datang sambil membawakan tas sekolahnya.
"Kelamaan boss tidurnya." sindir Niko
"Iya di kira sekolah rumah lo apa!?" ujar Deren menyauti.
"Ngajak kali kalau mau bolos." ucap kelvin.
"Berisik!! Bisa diem gak sih lo pada!" namun bukannya diam Niko malah melemparkan tas yang iya bawa pada Rafael.
"Bawa tas lo, lagian ngapai sih dirooftop mulu. Senang banget kayaknya!" ucap Niko sambil berjalan mendekati.
"Bukan urusan lo! Udah gue balik. Thanks tasnya!" Rafael lalu beranjak pergi dari rooftop menuju parkiran.
"Dasar gak berakhlak." umpat kelvin kesal.
"Udahlah! Lagian bisa kali Rafael kayak gitu." ucap deren.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZEAEL
RomanceKetenangan Zea Diova hilang seketika setelah pertemuannya dengan Rafael Ciso Eldray, siksaan terus dirasakan olehnya. Tanpa rasa iba Rafael akan memperlakukan Zea seakan dirinya hama. Zea berusaha untuk terus menjauh tapi waktu seakan akan memaksany...