Siblings||Ls.trejo[Hiatus]

Kembali

Lisa terbangun dari tidurnya,karena udara  dingin yang menusuk kulitnya,ingatannya kembali pada kejadian beberapa jam yang lalu,di mana ia menangis karena merindukan cinta pertamanya.Lisa menghela nafasnya pelan lalu menengok pada ke tiga adiknya yang tertidur nyenyak,setelahnya lisa beranjak dari tenda

Kini hanya ada lisa dan secangkir susu cokelat hangat di tangannya dan jangan lupakan api unggun kecil yang berfungsi menghangatkan tubuh lisa.lisa mengeratkan selimut yang ia pakai.jika sudah terbangun seperti ini sulit untuknya kembali tidur,jadi ia akan tetap di sini sembari menunggu matahari terbit

Sekarang sudah menunjukan jam 4 pagi,hanya ada suara deburan ombak yang saling bersahutan.lisa hanya diam tatapannya lurus mengarah pantai

"Kakak kenapa di sini?"tanya mashiho yang sepertinya baru saja terbangun dari tidurnya,terlihat dari matanya yang sayu dan sesekali menguap

"Kamu mau?"alih-alih menjawab pertanyaan dari sang adik,lisa menawarkan secangkir susu cokelat yang ada di tangannya

Cio hanya mengangguk dan memilih duduk di sebelah kakaknya

"Kakak kenapa di sini?,udarnya dingin loh"mashiho mengulangi pertanyaannya yang belum di jawab sang kakak tadi

"Gak apa-apa,kakak tadi kedinginan mau tidur lagi gk bisa ya udah kakak duduk disini sambil nunggu matahari terbit"

"Kamu sendiri kenapa malah bangun?"tanya lisa

"Tadi cio mau meluk kakak,tapi ternyata kakak gk ada di sebelah cio,ya udah cio bangun pengen cari kakak.cio kira kakak di culik taunya duduk di sini"

Lisa tertawa kecil mendengar penuturan sang adik yang terdengar polos

"Kak"

"Hmmm"

"Cio mau curhat boleh?"

Lisa menaikkan sebelah alisnya,ada angin apa adiknya yang satu ini tiba-tiba ingin curhat padanya tidak seperti biasa.setahu lisa mashiho bukan tipe anak yang suka membongkar rahasia pribadinya ke orang lain atau saudaranya

"Curhat tentang apa?"

"Tapi kakak janji ya jangan marah"cio menyodorkan jari kelingkingnya pada lisa meminta untuk lisa tidak ingkar janji

Lisa tertawa lagi melihat sikap cio,jika di dekat jihoon lisa darah tinggi maka di dekat cio lisa akan banyak tertawa

"Iya,janji"lisa tersenyum dan membalas pinky swear dari adiknya

"Di sekolah,aku suka sama seseorang kak.cantik,baik,murah senyum.pokoknya cio selalu berdebar kalo udah di dekat dia"

Lisa sedikit terkejut mendengar pengakuan cio,anak polos ini ternyata sudah mengerti tentang mencintai dan dicintai.ya iyalah kak lisa cio kan udah kelas 12 SMA yang artinya sudah puber.

"Tapi....
Cio menjeda kalimatnya

"Tapi?"lisa penasaran dengan kelanjutannya

"Tapi dia udah punya pacar kak,jadi cio terpaksa harus lupain dia" cio mengela nafasnya pelan