JM - The One That Got Away

10K 267 10
                                    

The One That Got Away
Jaemin x Jeno
Romance |Angst

The One That Got AwayJaemin x JenoRomance |Angst

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'braaakk'

"Omaya" kaget seorang gadis manis berambut pastel pink saat sebuah pintu tiba-tiba dibuka dengan kencang oleh gadis lain berambut golden brown.

"Sudah ku katakan, kau harus pergi sebelum jam 7, kenapa masih disini dengan semua komikmu itu huh?" gerutu gadis berambut golden brown sambil menyingkirkan ceceran komik dikasur untuk tempatnya duduk.

"aku malu Haechan ah" seru gadis berambut pink memberengut menutup wajahnya dengan sebuah komik pada temannya yang ia panggil Haechan.

"cih, ini hanya sebuah kencan buta Jaemin ah. Kau tidak perlu terlalu serius" bujuk Haechan tanpa kenal lelah, ia mengambil komik yang Jaemin pakai untuk menutup wajahnya lalu menangkup wajah kecil Jaemin.

"Bukankah ini ada dalam bucket list mu? ayolah" lanjutnya tersenyum meyakinkan sahabatnya.

"Kau mau membantuku kan?" tanya Jaemin ragu, namun itu membuat Haechan tersenyum girang.

"Tentu saja, jari jemari Haechan akan membantumu terlihat cantik di kencan pertama mu kali ini" seru Haechan bangkit lalu menyeret Jaemin untuk segera bersiap.

Keduanya adalah sahabat sejak kecil, lebih tepatnya sejak Haechan pindah rumah yang bersebelahan dengan Jaemin. Jadilah keduanya berteman. Haechan juga satu-satunya teman Jaemin, karena Jaemin tidak bersekolah umum dan hanya home schooling sejak sekolah menengah hingga kini. Berbeda dengan Haechan yang bersekolah di Sekolah Menengah Atas dan mempunyai beberapa teman dan seorang kekasih.

Suatu hari Jaemin pernah berkata pada Haechan pada saat malam natal, bahwa ia ingin setidaknya sekali saja merasakan memiliki kekasih atau hanya berkencan. Tentu saja Haechan senang, ia berulang kali mengenalkan teman nya pada Jaemin. Namun karena Jaemin pemalu, dari sekian banyak teman yang Haechan sarankan, belum ada satupun yang berhasil saling bertemu.

Dan kini saat adik dari kekasihnya pulang dari luar negeri, Haechan berniat kembali mengenalkannya pada Jaemin dengan harapan kali ini harus berhasil saling bertemu setidaknya satu kali. Awalnya Jaemin sangat enggan dan malu, tapi dengan gigih Haechan selalu menerornya mengajak Jaemin keluar dan bertemu dengan adik dari kekasihnya.

Dan ini lah Jaemin hari ini, pakaian casual manis, rambut dikucir setengah sepatu kets yang nyaman dan sebuah scarf yang menambah kesan gadis manis yang feminim. Ia duduk disebuah cafe dengan gugup. Bahkan caffein tidak membantunya sama sekali.

"Akhmmm Na Jaemin" panggil seorang dari belakang Jaemin. Ia menoleh dan menemukan seorang lelaki tinggi berambut blonde .

"Ah, ya, Lee Jeno?" tanya Jaemin sambil memiringkan kepalanya. Lelaki itu tersenyum dan mengangguk. Keduanya pun duduk berhadapan.

Ditempat lain Haechan tengah meremat lengan kekasihnya karena gemas melihat pertemuan pertama Jaemin dengan teman kencan buta nya.

"Akkhhhh kiyowoooo" pekiknya tertahan, sedang kekasihnya merintih kesakitan karena lengannya digigit.

QUEENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang