ALVISA 2 - E n a m B e l a s 🍃

2.9K 250 11
                                    

Beri tahu jika ada typo🙏

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Beri tahu jika ada typo🙏

Tim gercep langsung baca pas dapat notif mana nih?

jangan lupa vote dulu dong, gratis wkwk



Setelah menerima panggilan telepon dari atasannya, Hartanto. Alvian menoleh ke arah sang istri yang sedang sibuk melipat pakaian yang baru diangkat dari jemuran,

"Yang, besok Mas harus berangkat ke Bandung selama seminggu." ujarnya memberi tahu.

Alissa menghentikan aktivitasnya sejenak, menoleh ke Alvian yang sedang menatapnya, "Seminggu?"

"Iya, seminggu doang. Nanti kalau udah kelar, Mas langsung pulang kok." kata Alvian,

Alissa kembali melipat baju dan memasukannya ke dalam keranjang, "Yaudah, Mas. Aku siapin baju-baju yang bakal kamu bawa kesana, ya."

Alvian memerhatikan istrinya yang sedang berjalan menuju lemari karena koper ada di atasnya. Alvian langsung menghampiri dan mengurung tubuh Alissa yang hendak mengambil koper itu. Alissa mematung di tempat kala melihat Alvian mengambil koper dengan mudah oleh tubuh tingginya,

"Kebiasaan, emang kamu bisa ambil sendiri? Tinggi begini, berat juga." ujar Alvian yang berlalu dari belakang Alissa dan duduk di tepi kasur sambil menaruh koper, kemudian membukanya,

Alissa berbalik dan mendekati Alvian, "Udah biar aku aja. Mas mending beliin aku bakso aja sana! Nanti anaknya ileran, mau kamu?" tanya Alissa. Alvian menggeleng cepat lalu berdiri,

"Oke, Mas beliin bakso dulu." Alvian mencium bibir ranum Alissa dengan cepat. Membuat Alissa terkejut dan memukul dada bidang Alvian bertubi-tubi,

"Hahaha ... bibir kamu manis sih. Mas 'kan jadi suka." kata Alvian hendak mencium bibir Alissa lagi.

Tapi Alissa menghindar dan meledek Alvian yang kali ini gagal menciumnya, "Wleee  ... Gak kena!"

Pria itu melotot, "Awas nanti kena ya sama Mas."

Alissa membiarkan Alvian pergi keluar membeli bakso. Alissa berjalan menuju lemari dan mengeluarkan beberapa setelan kantor juga kaos milik suaminya untuk dibawa selama seminggu ke Bandung.

❄❄❄

"Pesan baksonya dua ya, Mas." kata Ronald pada penjual bakso yang sibuk melayani pesanan para pembeli,

"Oke, ditunggu."

Ronald menggenggam jemari Zahra menuju kursi yang masih kosong. Setelah pulang dari kegiatan lari pagi di taman kota, Zahra diajak oleh Ronald untuk makan bakso berdua,

"Minumnya apa kamu?" tanya Zahra sambil menopang dagu,

"Es teh hangat." jawab Ronald dengan cengiran tanpa dosa. Raut wajah Zahra berubah masam seketika mendengar jawaban Ronald,

ALVISA 2 [ HIATUS! ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang