28. Cemburu

6.5K 788 43
                                    

Mata Megumi memicing tajam mengamati dua bocah yang riang bermain di taman sekolah tersebut. Rasanya ingin melempar batu ke arah Cindy, agar suara tawa gadis kecil itu tergantikan dengan suara tangis.

Berani-beraninya dia bermain dengan Orion?!

Mendengus kesal. Ia menggerakkan sendiri ayunan yang ia duduki. Masih mengamati Orion dan Cindy yang bermain perosotan.

Lalu kedua bocah itu beranjak ke arahnya yang membuatnya langsung membuang pandangan. Mulai bergumam. Menyanyikan sebuah lagu. Mengayunkan kakinya hingga ayunan tersebut bergerak pelan.

Cindy duduk di ayunan kosong tepat di sebelahnya menyuruh Orion untuk mendorongnya.

Kalau saja tatapan Megumi mengandung laser, sudah dipastikan ayunan yang diduduki Cindy putus dan gadis bermata abu-abu itu jatuh lalu ia akan tertawa puas.

"Slow Orion!" seru Cindy tertawa riang karena Orion mendorong ayunan dengan kencang.

"Sorry," Orion ikut tertawa seraya menarik tali ayunan agar tidak bergerak kencang.

Tanpa mereka sadari ada raut masam Megumi.

Cindy mendongak ke belakang, ke arah Orion. Meminta pendapat Orion tentang tatanan rambutnya yang dikepang poni.

"Eww, is not good. Very bad. Like a ponytail in a braid." Sahutan tersebut berasal dari Megumi. Yang kembali mengayunkan ayunan yang didudukinya. Mulai bergumam riang. Mengomentari tatanan rambut Cindy. Kepang poni yang menurutnya sangat tidak bagus.

"Her face looks like a horse~
Her laugh sounds like a horse's voice~
Her hair is like a ponytail~
Her body smells like horse dung~
Eww disgusting~!!" Megumi menciptakan lagu sendiri dengan nada ceria dan penuh ejekan yang tentunya ditujukan pada Cindy. Tertawa riang.

"What's wrong with you?!" tegur Cindy menatap tajam Megumi yang langsung berhenti berayun. Menoleh membalas tatapannya dengan malas.

"Nothing wrong with me," jawab Megumi lalu menatap tatanan rambut Cindy. Kemudian terkikik. Lalu kembali berayun. Bernyanyi mengulang lagunya, "Her face looks like a horse~
Her laugh sounds like a horse's voice~
Her hair is like a ponytail~
Her body smells like horse dung~
Eww disgusting~!"

"Stop Megumi! Suara mu jelek."

Megumi langsung berhenti bernyanyi, pun berhenti berayun. Ia menatap Orion yang menegurnya lalu Orion mengajak Cindy untuk pergi menjauh darinya.

Megumi turun dari ayunan lalu melepas sepatunya melempar sepatunya hingga mengenai kepala Orion.

"Jangan pernah ngomong sama aku!!" teriaknya kesal. Lalu beranjak dari taman. Mengabaikan kaki kanannya yang hanya mengenakan kaos kaki.

Masuk ke toilet, lalu ke dalam bilik. Duduk di kloset yang tertutup kemudian menutup wajahnya menggunakan telapak tangannya. Lalu menangis sesenggukan.

Orion jahat!

Megumi harus melapor pada Abi agar Orion dipukul karena mengejek suaranya yang jelek....

....dan lebih memilih bermain bersama Cindy yang mirip kuda itu!

*****

Megumi langsung berhenti menangis saat mendengar ketukan dari luar dan terdengar suara lembut Miss Kirana. Mencebikkan bibir sedih. Ia menyeka air matanya dengan kasar.

Masih enggan keluar dari bilik tersebut. Meski Miss Kirana menyuruhnya keluar.

"Hei. Siapa didalam?"

Love Makes HappyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang